Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Bos Ducati Tegaskan Tak Pilih Pembalap Berdasarkan Negara

CEO Ducati, Claudio Domenicali, memastikan timnya tak memilih pembalap berdasarkan negara asalnya. Pertimbangan utama adalah performanya.

Enea Bastianini, Gresini Racing, Polesitter Jorge Martin, Pramac Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Susunan pembalap Ducati sedikit terlihat setelah Jack Miller dikonfirmasi bergabung dengan KTM mulai MotoGP 2023.

Itu berarti ada satu kursi kosong yang telah disiapkan skuad pabrikan Borgo Panigale untuk pembalap muda mereka dengan kandidat terkuat adalah Enea Bastianini dan Jorge Martin.

Namun, semua mengarah kepada Bastianini yang tampil mengagumkan sepanjang musim ini. Ditambah lagi dengan kunjungan Miguel Oliveira ke garasi Gresini Racing.

Selain itu, dalam acara World Ducati Week 2022 dan dihadiri oleh para pembalap pabrikan Italia itu dari MotoGP dan World Superbike, terlihat bahwa La Bestia mengambil posisi berdekatan dengan Francesco Bagnaia.

Banyak yang memperkirakan bahwa itu merupakan sebuah pertanda jika Enea Bastianini akan mendampingi Pecco musim depan. Terlebih, Jorge Martin tak hadir dalam acara tersebut.

Tak sedikit yang menduga jika Ducati memilih pembalap asal Italia untuk mengisi line-up agar filosofi tidak berubah, Domenicali membantah dan menegaskan seleksi murni berdasarkan kinerja para rider.

“Kami ingin Bastianini dan Martin tetap bersama kami di masa depan, mereka adalah dua pembalap yang merupakan bagian dari rencana kami dan kami bekerja untuk itu,” kata Domenicali dalam percakapan dengan GPOne.

Baca Juga:

“Jorge telah menjalani operasi pekan ini dan motornya tidak begitu siap di awal musim, jadi kami akan memberi mereka waktu.

“Bagaimanapun, mereka berdua akan memiliki peluang yang sama tahun depan karena mereka akan memiliki dua motor yang benar-benar identik. Dari segi olahraga, mereka akan memulai dengan cara yang sama, dari segi teknis juga sama.

“Negara asal bukan menjadi bahan pertimbangan kami, ini sepenuhnya murni penilaian olahraga.”

Tahun ini, Jorge Martin tak menunjukkan konsistensi seperti musim lalu. Gagal cetak poin dalam tiga balapan beruntun juga menurunkan ambisinya untuk memperkuat tim pabrikan Ducati.

Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti menegaskan timnya ingin melihat kinerja Enea Bastianini dan Jorge Martin dalam beberapa balapan berikutnya.

Jorge Martin, Pramac Racing

Jorge Martin, Pramac Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Fabio Quartararo: Saya Tidak Fokus Memulai Musim karena Top Speed
Artikel berikutnya Maverick Vinales Aplikasikan Nilai-nilai dari Film Top Gun

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia