Duo Ducati Belum Tunjukkan Level Sesungguhnya
Pembalap Ducati, Jack Miller dan Francesco Bagnaia, tak dalam performa terbaiknya dan masih berusaha menemukan bentuk terbaiknya.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Ducati hanya menempatkan dua pembalapnya dalam posisi 10 besar dalam hasil kombinasi latihan bebas, Jumat (18/6/2021), di Sirkuit Sachsenring, Jerman.
Miller yang ada di posisi kesembilan mengakui dirinya kesulitan menggeber Desmosedici GP di Sachsenring. Untuk itu, ia fokus mencari setelan terbaik untuk balapan dengan menjajal semua jenis ban.
Pembalap asal Australia itu juga menyadari dirinya harus membuat kemajuan, terutama di balapan.
“Saya sangat percaya diri di dua sektor pertama dan bisa melaju dengan sangat baik di sana. Sedangkan kinerja kami di sektor tiga tak fantastis,” kata Miller.
“Pada akhir sesi, saya dapat melaju cepat di sektor tiga, tapi saya tidak menggunakan ban soft. Saya memilih ban medium, sedangkan di awal sesi saya memakai ban hard. Saya tidak merasa trek dalam kondisi bagus. Saya yakin bisa lebih cepat di sesi berikutnya.”
Sirkuit Sachsenring memang membuat beberapa pembalap kesulitan karena memiliki suhu yang lebih panas dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Hal tersebut membuat mereka kesulitan dalam menentukan jenis ban. Cuaca di hari kedua Grand Prix Jerman diprediksi akan lebih bersahabat, dan Jack Miller akan fokus menemukan solusi terbaik untuk di balapan.
“Saya pikir kami berada di jalur yang tepat. Saya merasa sangat bagus dengan ban medium. Ban hard juga cukup baik, saya mampu tampil konsisten, tapi performanya tidak seperti ban medium,” ujarnya.
“Bagaimanapun, saya sangat senang dengan pekerjaan yang telah kami lakukan hari ini dan menantikan kualifikasi.”
Rekan setim Miller, Francesco Bagnaia, mengakhiri sesi latihan bebas pada Jumat, di posisi ke-22. Pembalap 24 tahun itu gagal menemukan setelan terbaik pada ban yang membuatnya kesulitan untuk melaju cepat.
“Saya hanya fokus pada ban bekas, saya hanya menggunakan ban baru untuk melakukan time attack,” ucap Bagnaia.
“Menggunakan ban baru di awal sesi, saya mengalami sedikit kesulitan untuk mencatatkan waktu yang bagus dan mudah memahami ada sesuatu yang tak bekerja dengan baik.”
Melihat Jack Miller yang tampil konsisten dengan menggunakan ban hard, Bagnaia mengatakan dirinya ingin mencoba melakukan hal yang sama pada sesi latihan berikutnya.
“Saya hanya fokus pada ban depan hard dan medium di belakang. Itu pilihan terbaik bagi saya di sini. Tapi saya akan mencoba ban hard di bagian belakang karena Jack konsisten dan cepat dengan itu,” tuturnya.
Pecco Bagnaia mengakui dirinya kesulitan untuk menemukan setelan terbaik karena terakhir kali mengunjungi Sirkuit Sachsenring dengan menggunakan motor MotoGP, hampir dua tahun lalu.
“Saya menjadi yang terakhir, jadi saya harus banyak belajar! Dibandingkan dua tahun lalu, kecepatan saya lebih baik. Jadi, saya tidak mengkhawatirkan balapan saat ini,” kata pria asal Italia itu.
“Tapi kami (Ducati) selalu kesulitan di trek ini. Saya pernah mendapatkan podium di sini pada 2017, saat di Moto2, tapi sepanjang akhir pekan saya kesulitan.
“Saya tahu bagaimana untuk mengelola ban di trek ini, tapi saya kesulitan untuk tampil cepat dengan ban baru. Saya harus meningkatkan area ini. Namun, saya yakin kami akan sangat kuat pada Minggu.”
Francesco Bagnaia, Ducati Team
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Video terkait
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments