Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Enea Bastianini Ungkap Perbedaan Besar Motor Ducati

Pembalap Gresini Racing, Enea Bastianini, mengungkapkan ada perbedaan besar dari Duati Desmosedici GP21 dengan motor yang digunakannya tahun lalu.

Enea Bastianini, Gresini Racing

Foto oleh: MotoGP

Bastianini keluar sebagai yang tercepat dalam tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, dengan mencatatkan waktu lap terbaiknya 1 menit 58,131 detik.

Menggunakan GP21 membuatnya jauh lebih nyaman, terlebih itu merupakan motor terkuat di trek pada paruh kedua musim lalu. Berkat motor tersebut, Francesco Bagnaia, Jack Miller dan Jorge Martin mempersembahkan total tujuh kemenangan.

Pembalap asal Italia itu menggambarkan bahwa perbedaan antara motor 2021 dengan 2019 yang digunakannya tahun lalu bagaikan siang dan malam.

Bukan hanya lebih cepat, GP21 juga memiliki keseimbangan lebih baik yang membuat motor jauh lebih stabil dan tak terlalu menekan ketika ia membuat kesalahan.

“Motor 2021, dibandingkan dengan 2019, sangat mudah dikendarai, karena motor tahun lalu saya selalu banyak alami getaran di semua trek,” kata Bastianini.

“Dan juga saya mengalami banyak guncangan di trek lurus. Dalam setiap latihan bebas, motor berperilaku berbeda. Tapi yang ini, setiap kali saya keluar trek sama saja.

“Ini juga lebih konsisten dan lebih cepat. Anda dapat kembali dari kesalahan apa pun dan motornya stabil. Ini sangat bagus.”

Baca Juga:

La Bestia menyadari bahwa dirinya kehilangan kecepatan ketika berada di pertengahan tikungan dibandingkan pembalap Ducati lainnya. Ia pun berusaha menyesuaikan gaya balapnya untuk mendapatkan tenaga lebih besar saat keluar tikungan.

“Ketika saya melihat data, ketika saya melihat Jack, Pecco, Jorge Martin, saya harus meningkatkan performa di tengah tikungan,” ujarnya.

“Karena gaya balap saya selalu cepat saat memasuki tikungan. Saya agresif saat masuk ke tikungan.

“Tetapi dengan motor ini, potensinya ada pada tenaga dan saya harus lebih cepat saat keluar dari tikungan.”

Saat membuat perbandingan, Enea Bastianini merasa motornya saat ini hampir sama dengan yang digunakan tim pabrikan.

Pembalap 24 tahun itu bisa menjadi keuntungan baginya dalam menghadapi seri pembuka MotoGP 2022, karena ia hanya perlu menemukan setelan yang tepat daripada mengembangkannya.

Enea Bastianini, Gresini Racing

Enea Bastianini, Gresini Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

“Untuk saat ini, perbedaannya tidak terlalu besar,” ucapnya. “Ini sangat mirip. Motor baru memiliki mesin baru, tapi mesin dari GP21 juga bagus.

“Bisa menjadi sebuah keuntungan memiliki motor yang sudah sepenuhnya dikembangkan, tapi saya pikir ini hanya untuk beberapa balapan awal. Tim pabrikan pasti akan bekerja keras, Gigi (Dall’Igna) sangat mengesankan.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Jorge Martin Belum Anggap Enea Bastianini sebagai Rival Utama
Artikel berikutnya Aprilia Uji Perangkat untuk Turunkan Bagian Depan RS-GP 22

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia