Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Aleix Espargaro Ajak Vinales Catatkan Sejarah bersama Aprilia

Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, mengajak rekan setim musim depan, Maverick Vinales, untuk berjuang bersama mencatatkan sejarah baru.

Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini, Maverick Vinales, Yamaha Factory Racing

Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini, Maverick Vinales, Yamaha Factory Racing

Gold and Goose / Motorsport Images

Setelah membuat keputusan mengejutkan untuk meninggalkan Yamaha di akhir musim ini, Vinales akhirnya memilih bergabung dengan Aprilia untuk melanjutkan kariernya di MotoGP.

Aprilia memang menjadi satu-satunya pilihan jika ingin tetap berada di tim pabrikan pada tahun depan, mengingat hampir kursi seluruh tim sudah terisi untuk menghadapi persaingan pada 2022.

Apa yang dilakukan Maverick Vinales pada MotoGP Styria yang membuat Yamaha menerapkan skorsing kepadanya, tak memengaruhi keputusan pabrikan Noale untuk merekrutnya.

Aleix Espargaro merasa bahwa itu hanya merupakan luapan emosi dari seorang pembalap yang frustrasi. Ia mengatakan siapa pun bisa melakukan kesalahan seperti itu dan tak perlu dibesar-besarkan.

Pria asal Spanyol itu dapat memahami apa yang dirasakan Vinales setelah mengalami momen-momen sulit di mana segala sesuatu tidak berjalan sesuai keinginannya.

“Ya, tentu saja, situasi yang dialaminya sangat sulit,” kata Espargaro seperti dilansir Speedweek.

“Maverick membuat kesalahan yang bisa dilakukan semua orang. Jelas, apa yang dilakukannya tidak bagus. Tapi Maverick tidak membunuh seseorang.”

Aleix Espargaro mengatakan kritik yang diberikan kepada pembalap 25 tahun itu sudah berlebihan. Mengingat Vinales juga tak sampai merusak motornya dan hanya meluapkan kekesalannya.

Terlebih tekanan besar diyakini Espargaro membuat Vinales semakin frustrasi ketika hasil yang didapatkan tak sesuai dengan harapan. Terlebih ia merasa memiliki kecepatan dan mampu mendapatkan sesuatu lebih baik.

“Dengan pernyataan yang dibuatnya, jelas menunjukkan bahwa dia sedang berada di bawah tekanan, dan itu bisa membuat Anda melakukan hal-hal bodoh,” ujarnya.

“Saya berharap kami bisa melihatnya kembali memperjuangkan posisi terbaik bersama Yamaha di Silverstone.”

Baca Juga:

Bergabungnya Maverick Vinales ke Aprilia bisa menjadi hal bagus untuk membawa RS-GP semakin konsisten di musim depan. Pasalnya, saat ini motor buatan produsen Italia, itu sudah alami peningkatan pesat.

“Selamat datang di rumah sendiri Maverick, ini saatnya untuk membuat sejarah bersama dan membawa kembali Aprilia ke masa kejayaan,” ucap Espargaro dalam sosial media.

Sebelumnya, Aleix Espargaro juga telah memberikan jaminan kepada Maverick Vinales bahwa Aprilia bisa memberikannya kenyamanan.

Pria 31 tahun itu juga mengatakan Aprilia akan memperlakukan kedua pembalapnya dengan cara yang sama dan tak melihat siapa yang lebih baik di atas RS-GP.

Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini

Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Alex Rins Akui Lakukan Kesalahan Besar di MotoGP Austria
Artikel berikutnya Target Iker Lecuona, Tebar Pesona kepada Petronas SRT

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia