Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Reactions

Espargaro sambut keputusan Aprilia rekrut Iannone

Penunjukan Andrea Iannone sebagai pembalap anyar Aprilia musim depan dianggap hal positif bagi Aleix Espargaro. Ia menjadikan The Maniac Joe motivasi lebih untuk tampil lebih baik.

Andrea Iannone, Team Suzuki MotoGP

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

MotoGP 2018

Siapakah yang akan menjadi juara dunia MotoGP 2018? Valentino Rossi, Maverick Vinales, Marc Marquez, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, atau yang lainnya?

8 Juni lalu, Aprilia resmi mengumumkan Iannone yang didapuk menggantikan Scott Redding. Kecepatan dan kekuatan kala menggeber motor MotoGP merupakan faktor utama di balik keputusan tim. Tentu juga mengacu pada pengalaman sang pembalap yang pernah mengendarai Ducati dan Suzuki.

“Ini langkah baik oleh Aprilia. Saya pikir mereka membuat tim yang bagus dan kuat untuk musim depan bersama Andrea dan saya sendiri. Anda tidak pernah tahu bagaimana dia akan bersama Aprilia, tetapi dia cepat dengan Ducati, cepat dengan Suzuki dan sekarang kami akan memiliki banyak informasi,” papar Espargaro.

“Bagi saya, dua motor terbaik di grid adalah Suzuki dan Ducati. Kami akan dapat meningkatkan level Aprilia RS-GP, dan saya juga bakal menjadi pembalap yang lebih baik karena dia akan lebih mendorong saya ke limit,” tandasnya.

Baca Juga:

Aprilia akan menjadi tim keempat berbeda Iannone sejak debut kelas premier bersama Pramac Racing pada 2013. Meski memenangi balapan Austria 2016, The Maniac Joe kehilangan posisi di pabrikan Ducati dan hijrah ke Suzuki awal musim lalu.

Sedangkan untuk Espargaro, Iannone bakal berstatus rekan setimnya yang ketiga pada musim depan, setelah Sam Lowes dan Redding. Perihal gonta-ganti line-up, pembalap Spanyol itu jujur mengaku tidak tahu mengenai keputusan Aprilia.

“Dua tahun terakhir sangat aneh. Saya tidak mengerti apa yang terjadi dengan Scott dan Sam. Saya tidak punya penjelasan, keduanya pembalap sangat kuat. Sam sangat kuat,” ucap Espargaro.

“Scott, saya selalu memeriksa sesi tahun sebelumnya, semua sesi, video sebelum saya tiba di akhir pekan dan misalnya di sini di Catalunya. Dengan (Pramac) Ducati, dia selalu enam besar, sangat kuat. Aprilia bukan motor yang mudah dan mereka banyak kesulitan. 

“Dengan Scott saya menemukan pria yang berbeda, saya mengharapkan orang yang berbeda dan dia jauh lebih baik. Kami cukup (menghabiskan waktu) bersama dan saya mencoba untuk membantu dia sebanyak yang saya bisa.

“Dengan Andrea akan sama, saya berpikiran terbuka. Saya berharap dia akan membawa suasana baik ke garasi karena ini hal yang pertama dan dia sangat cepat. Jadi, (itu sudah) pasti langkah baik oleh Aprilia,” tutupnya.

Laporan tambahan oleh Oriol Puigdemont

Andrea Iannone, Team Suzuki MotoGP
Andrea Iannone, Team Suzuki MotoGP
Andrea Iannone, Team Suzuki MotoGP
Andrea Iannone, Team Suzuki MotoGP
Andrea Iannone, Ducati Team, Aleix Espargaro, Team Suzuki Ecstar MotoGP
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini, Sam Lowes, Aprilia Racing Team Gresini
Scott Redding, Aprilia Racing Team Gresini, Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Assen kerap untungkan Yamaha, Zarco pede
Artikel berikutnya Crutchlow tak yakin Lorenzo terus menang

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia