Fairing Baru Bikin Ducati Kian Cepat di Tikungan dan Trek Lurus
Selain Aprilia, Ducati juga melakukan beberapa ubahan pada fairing dan mengujinya di Circuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol, Senin (6/6/2022).

Setelah Aprilia, Ducati juga melakukan evolusi aerodinamika pada tes di Barcelona. Seperti Aprilia, Ducati juga melakukan ubahan pada fairing motor. Namun, inovasi pabrikan asal Borgo Panigale, Italia, itu tidak serevolusioner yang dilakukan Aprilia.
Ducati hanya melakukan ubahan di beberapa area pada fairing yang sudah dipasang pada Ducati Desmosedici GP22. Bentuk fairing depan diubah menjadi lebih runcing dengan bentuk sayap yang sedikit berbeda, dengan cekungan di bagian atas.
Duet pembalap tim pabrikan Ducati Lenovo, Francesco “Pecco” Bagnaia dan Jack Miller, serta andalan skuad satelit Enea Bastianini (Gresini Racing) dan Luca Marini (Mooney VR46 Racing) terlihat mencoba fairing baru ini pada tes Barcelona.
Bila hasilnya positif, fairing baru ini bisa diturunkan perdana pada balapan pertama setelah jeda musim panas di Sirkuit Silverstone, pada GP Inggris.
Setelah tes selama sehari tersebut, para pembalap Ducati mengungkapkan seperti apa performa Desmosedici GP dengan fairing baru tersebut.
“Saya sangat puas dengan hasil tes. Mungkin kami menemukan beberapa solusi. Namun, lihat saja seperti apa hasilnya di Sachsenring (Jerman) nanti,” ucap Marini seperti dikutip GPOne.com.
“Program utama kami di tes ini adalah menguji set-up dan fairing baru. Dengan fairing baru ini feeling menjadi lebih baik saat masuk tikungan. Di trek lurus, kami mungkin bisa menambah kecepatan 1 km/jam. Untuk pastinya kami akan mengecek data dahulu.”
Meskipun sudah menemukan dasar set-up bagus, Marini mengaku timnya juga membuat sejumlah ubahan. Tetapi, perubahan itu tidak mengubah DNA Ducati Desmosedici GP22 geberannya.
Miller juga berpendapat positif soal pemakaian fairing baru. Pembalap Australia itu mengaku serasa menggeber motor lain. Seperti Marini, Miller juga mencoba sejumlah set-up berbeda. Namun, kondisi trek berbeda dengan balapan sehingga masih sulit mendapatkan kesimpulan pasti.
“Impresi saya dengan fairing baru ini sangat bagus. Meskipun tentu saja ada plus dan minusnya. Lengan saya jadi mendapatkan udara lebih banyak tetapi saat masuk tikungan motor terasa lebih baik,” ucap The Thriller (julukan Miller).
“Dengan fairing lama yang lebih besar, tubuh saya hanya menahan udara sedikit tetapi mengorbankan sesuatu (misal kecepatan) saat menikung. Mungkin (fairing baru) ini bisa menjadi solusi untuk beberapa sirkuit.”
Perihal fairing baru Ducati Desmosedici GP membuat motor lebih baik saat masuk tikungan serta meningkatkan kecepatan, juga diakui Enea Bastianini.
“Kami membuat langkah maju. Tidak ada yang revolusioner memang. Namun, kecepatan meningkat,” ucap juara dunia Moto2 2020 asal Italia itu.
“Saya mencoba setelan baru pada suspensi depan dan di beberapa tikungan kecepatan kami naik. Dengan fairing baru, motor meningkat banyak saat masuk tikungan-tikungan cepat. Secara umum, hasil tes ini sangat positif.”
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.