Gibernau: Pedrosa layak juara lebih dari siapa pun

Menghadapi 2017, Pedrosa kini akan didampingi Gibernau yang bertindak sebagai pelatih, dan sekaligus mentor selama semusim penuh.

Tentu saja, kehadiran mantan pembalap Spanyol itu diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Pedrosa. Satu hal yang pasti, Gibernau sarat pengalaman di Grand Prix.

“Tahun lalu, saya ada di sini saat tes pertama. Dan tahun ini, saya ada di sini lagi, mencoba memberi rasa aman kepada Dani agar ia merasa terlindungi,” ungkap Gibernau kepada MotoGP.com.

“Pengalaman saya bisa berguna untuk dia, apakah itu mengorganisir pit box atau sesuatu yang lain. Saya sangat senang melakukannya.

“Saya akan melihat apakah bisa hadir pada tes berikutnya, atau pada balapan berikutnya. Saya berharap bisa hadir di semua balapan.”

Pria berusia 44 tahun itu lalu mengatakan, bahwa fokus utama mendampingi Pedrosa adalah mempersiapkan paket motor kompetitif dan dapat bekerja lebih baik.

Ia menekankan pentingnya area, terutama bagaimana pembalap mengikuti arah pengembangan motor. “Karena kadang-kadang Anda begitu fokus, dan Anda memerlukan perspektif lebih. Dalam area ini saya akan membantu Dani sebanyak yang saya bisa,” terang Gibernau.

“Kami telah melihat motor berkembang dalam satu arah, dan secara pribadi, kami berpikir untuk mengubah bagian kecil. Kami akan coba melakukannya berdasarkan dari pengalaman.

“Olahraga ini begitu profesional. Anda harus fokus kepada trek dan motor. Jadi, kami mencoba dengan Edu (Villodre, asisten pribadi Pedrosa), untuk menghindari beberapa kewajiban lain yang dimilikinya.”

Gibernau lalu melontarkan pujian akan sosok Pedrosa, yang dianggapnya layak untuk memenangi kejuaraan dunia MotoGP. Kendati telah membalap selama lebih dari satu dekade, pembalap Repsol Honda ini masih menunjukkan semangat bertarung.

“Dani adalah orang yang spektakuler dan dia layak juara dunia lebih dari siapa pun karena perjuangannya,” tukas Gibernau.

“Dia sangat bersemangat dalam cara yang sangat positif, dan dengan sikap yang baik.

“Menurut saya, dia membuat upaya besar untuk tetap balapan pada level maksimum. Saya berharap dia akhirnya mendapatkan, yang saya sungguh-sungguh percaya dia layak (juara dunia).”