Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Homologasi Sirkuit Mandalika Sepekan Jelang ATC dan WSBK Indonesia

Mandalika Grand Prix Association (MGPA) memastikan bahwa Federation Internationale de Motocyclisme (FIM) akan segera melakukan homologasi Pertamina Mandalika International Street Circuit.

Pertamina Mandalika International Street Circuit

Foto oleh: Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC)

Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) telah resmi diumumkan sebagai tuan rumah Asia Talent Cup (ATC) pada 12-14 November dan World Superbike (WSBK) yang dijadwalkan 19-21 November.

Pertamina Mandalika International Street Circuit juga bakal menggelar kejuaraan dunia balap motor paling bergengsi dunia, MotoGP dalam event bertajuk Grand Prix Indonesia pada 20 Maret 2022.

Namun, agar semua rencana dapat berjalan sesuai rencana, Mandalika harus dinyatakan lolos homologasi. Secara sederhana, ini merupakan syarat sebuah sirkuit layak pakai, terutama dari sisi trek serta kondisi keseluruhan.

“Kami sangat yakin bahwa akan ada homologasi satu minggu sebelum balapan Asia Talent Cup dan WSBK,” kata Direktur Operasional dan Olahraga MGPA, Dyan Dilato, melansir Antara.

FIM nantinya tak hanya mengecek aspal, run-off area, kerb, tetapi juga memeriksa fasilitas pendukung yang ada di Sirkuit Mandalika. Mulai dari medical centre, pit building, race control room hingga marshal yang bakal bertugas.

Pertamina Mandalika International Street Circuit

Pertamina Mandalika International Street Circuit

Foto oleh: Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC)

“Dua balapan yang akan digelar berbeda, karena satu dari FIM Asia dan satu FIM dunia. Kami mohon doa restunya atas nama Bangsa Indonesia, bahwa kami mampu melaksanakan yang pertama tahun ini, dan tahun depan MotoGP pada Maret 2022,” ucap Dyan.

Perihal kesiapan Sirkuit Mandalika, Dyan mengungkapkan, proses pembangunan telah mencapai 97 persen. Dan ditargetkan pada akhir Oktober 2021, semua jalur balapan sudah rampung 100 persen.

Pasal 3.2 tentang Prosedur Homologasi Baru pada Regulasi FIM Standards for Circuits menyatakan, “Dalam kasus sirkuit baru atau proyek baru di sirkuit yang ditujukan untuk event FIM, dokumen rencana dan spesifikasi yang komprehensif harus diajukan ke FIM untuk mendapatkan lisensi sirkuit. (Lihat berkas persyaratan dalam Pasal 3.4). Berkas ini harus diserahkan ke FIM melalui Federasi negara tempat sirkuit itu berada. Tanpa penyerahan berkas, tidak ada proses homologasi akan dimulai.

“Untuk sirkuit permanen, direkomendasikan bahwa pemeriksaan akhir harus dilakukan selambat-lambatnya 90 hari sebelum event FIM pertama diadakan. Pada titik ini semua pekerjaan harus diselesaikan.

“Untuk mendapatkan homologasi FIM, rangkaian sebelumnya harus menerima homologasi nasional.

“Untuk sirkuit non-permanen, prosedur homologasi khusus akan diikuti.”

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Toprak Razgatlioglu Fokus Kemenangan, Bukan Kejuaraan
Artikel berikutnya Kejuaraan Balap Dunia yang Diharapkan Bisa Kembali ke Indonesia

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia