Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Honda belum bisa identifikasi kendala motor Lorenzo

Team Manager Repsol Honda, Alberto Puig, belum tahu apa penyebab masalah motor Jorge Lorenzo saat MotoGP Amerika.

Alberto Puig, Repsol Honda Team Team Principal

Alberto Puig, Repsol Honda Team Team Principal

Gold and Goose / Motorsport Images

Balapan di Circuit of The Americas (COTA), Austin boleh jadi takkan dilupakan pabrikan berlogo sayap tunggal. Marc Marquez dan Lorenzo tersingkir, begitu pula Cal Crutchlow. Beruntung wajah skuat Honda diselamatkan Takaaki Nakagami yang finis ke-10.

Menyoroti permasalahan Lorenzo, gelaran MotoGP Amerika menjadi kali ketiga secara beruntun di mana X-Fuera mengalami ketidakberuntungan. Bahkan kendala telah dihadapinya saat menjalani sesi kualifikasi Q2. Rantai motornya lepas.

Walau kemudian dapat start, tetapi Lorenzo dipaksa berhenti lebih awal. Adalah di Tikungan 12 pada Lap 11, RC213V yang dikendarai Spaniard mogok. Menanggapi hal tersebut, Puig mengatakan, pihaknya belum bisa mengidentifikasi sepenuhnya.

“Keseimbangannya jelas dan tidak bagus karena kami mencetak nol poin,” ucap sang bos melansir dari Repsol Media.

“Namun, di sisi lain, Marc dua langkah di depan ketika berada di trek. Ini memberi kami keinginan untuk terus bekerja dengan motivasi penuh dan harapan tinggi.

“Saat ini kami tidak tahu apa yang terjadi dengan motor Lorenzo. Kami sedang menyelidikinya dan kami perlu waktu untuk memahami apa masalahnya.

“Strategi untuk Marc adalah start dan melaju dan pergi. Itu yang terjadi. Tetapi sayangnya, Marc kehilangan (kendali) bagian depan. Strategi sama seperti Argentina. Namun, terjadi hal-hal. Inilah balapan.”

Baca Juga:

Puig lalu menambahkan: “Target Jorge adalah 10 besar, tetapi dalam dua lap pertama dia tidak terlalu cepat. Tapi begitu dia stabil, dia menjaga ritme dengan baik dan posisinya naik. Namun, kemudian dia punya masalah yang masih belum kita ketahui sepenuhnya.”

Menyusul kegagalan finis di COTA, Marquez kehilangan puncak klasemen sementara, yang kini kembali diduduki Andrea Dovizioso. Adapun, Lorenzo baru mengemas tujuh poin dan tercecer pada peringkat ke-17.

Terlepas raihan mengecewakan akhir pekan lalu, Puig justru dilingkupi semangat positif. Mengapa demikian? “Marc tidak cedera. Marc lebih kuat dari sebelumnya dan dia menunjukkannya dalam dua balapan terakhir,” jawabnya.

“Dan negatifnya, jelas bahwa kami mendapat nol poin di Austin... Hari yang gelap selalu diikuti hari yang cerah. Kami harus siap untuk hari yang buruk dan baik.”

Baca Juga:

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team runs back to garages

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team runs back to garages

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team runs back to garages

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team runs back to garages

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team runs back to garages

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team runs back to garages

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team

Foto oleh: MotoGP

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team bike with thrown chain

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team bike with thrown chain

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Alberto Puig, Repsol Honda Team Manager

Alberto Puig, Repsol Honda Team Manager

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team

Foto oleh: Michelin Sport

10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Miller targetkan jadi pembalap pabrikan
Artikel berikutnya Raih hasil terbaik, Espargaro lebih bersemangat

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia