Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Reactions

Impresi pertama Lorenzo terhadap RC213V

Untuk pertama kalinya, Jorge Lorenzo berbicara kepada publik dengan seragam Repsol Honda. Bagaimana komentar X-Fuera atas tunggangan barunya?

Setelah dua musim bersama Ducati, Lorenzo menjajal Honda RC213V pada tes Valencia dan Jerez, dan mengakhiri rangkaian tes lebih lambat 0,2 detik dari pembalap tercepat.

Mengingat kontrak dengan Ducati baru habis 31 Desember lalu, Lorenzo tak boleh berbicara kepada media sepanjang kedua tes tersebut.

Pada wawancara pertamanya bersama Repsol Honda, pembalap Spanyol itu merasa RC213V, memiliki postur lebih kecil, lebih sesuai dengan gaya balapnya dibanding Desmosedici.

“Tahun lalu, saya mengendarai motor yang benar-benar berbeda. Motornya sangat besar dan tinggi, mungkin itu sedikit terlalu besar untuk saya,” ujar Lorenzo.

“Secara dimensi, Honda lebih sesuai dengan saya. Motornya lebih kompak, kecil, dan saya bisa menapak tanah lebih baik dengan itu.

“Saya merasa lebih aman saat menuju tikungan, karena semakin dekat Anda dengan tanah, semakin banyak kepercayaan diri yang Anda miliki. Impresi pertamanya positif, dan saya melihat banyak potensi di sana (dalam motor).”

Baca Juga:

Tahun lalu, Lorenzo mengkritik lambatnya Ducati menanggapi kebutuhannya pada Desmosedici, tangki bahan bakar baru pun baru muncul setelah kedua pihak memutuskan berpisah usai 2018.

Berbeda dengan Honda, lima kali juara dunia itu menuturkan tim barunya telah memberinya komponen baru untuk membuatnya lebih nyaman dengan RC213V.

“Satu hal yang paling membuat saya terkesan adalah kemampuan Repsol Honda bereaksi, menyediakan apa yang Anda pinta,” lanjut pembalap 31 tahun itu.

“Saya cukup jelas, Honda mendengarkan semua masukan saya, dan dalam beberapa hari segalanya telah siap, dan kami memiliki tangki bahan bakar yang hampir 100% sesuai dengan keinginan saya.”

Lorenzo akan berbagi garasi Repsol Honda dengan sang juara bertahan, Marc Marquez, ia pun mengaku siap belajar dari rekan satu timnya,  pemenang lima dari enam gelar MotoGP terakhir.

“Semua pembalap memiliki kekuatan dan kelemahan, Marc juga memilikinya. Saya akan coba mempelajari kekuatannya, dan saya rasa ia juga akan belajar dari saya,” tambahnya.

“Kami akan menekan satu sama lain, saya ingin mengalahkannya dan ia ingin mengalahkan saya. Itu selalu membuat tim berkembang, dan membantu memberi kemajuan teknis baru untuk motor,” tutup Lorenzo, yang mengincar kemenangan dengan tiga pabrikan berbeda, setelah sebelumnya sukses bersama Yamaha dan Ducati.

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Ducati Team, Marc Marquez, Repsol Honda Team
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Kaleidoskop MotoGP 2018
Artikel berikutnya Ducati pinta Petrucci cetak kemenangan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia