Ini Syarat Toprak Razgatlioglu untuk Pindah ke MotoGP

Rider Turki tersebut makin dekat dengan titel juara World Superbike. Saat ini, ia unggul 24 poin daripada Jonathan Rea. Bisa saja akhir pekan ini di WSBK Argentina, pembalap muda itu menjadi juara baru.

Kualitasnya yang meroket dan menggoyahkan dominasi sang juara bertahan enam tahun, membuat tim Yamaha dikabarkan mau membawanya ke MotoGP pada 2022. Namun, Razgatlioglu masih betah bertarung di WSBK dan penasaran untuk menyegel gelar juara.

Pembalap 24 tahun membantah rumor tersebut dengan memperpanjang kontrak hingga 2023 pada musim panas lalu. Meski begitu, peluang pindah haluan bisa saja terjadi ketika komitmennya berakhir.

Akhir tahun ini, dia dijadwalkan bakal menguji motor YZR-M1 yang digunakan Yamaha untuk MotoGP. Pengenalan tersebut fundamental untuk mengambil keputusan. Ia bisa menilai apakah gayanya cocok dengan M1.

“Saya gembira untuk melakukan tes karena saya melihat motor MotoGP sebelum melaju,” ujar Razgatlioglu kepada Motorsport.com.

“Saya mungkin menyukainya, mungkin tidak. Tapi, semua pembalap mengatakan mereka menyukainya. Tapi, kita lihat saja, ini juga tergantung gaya. Kami akan melihat, mungkin jika saya tidak suka, maka saya akan tetap di sini.”

Baca Juga:

Pembalap yang menggondol 11 kemenangan WSBK 2021 tersebut, juga mengajukan beberapa syarat yang mungkin membuatnya berpaling ke level premier.

“Mungkin saya tidak akan membuat kontrak bagus dan tidak akan pergi ke MotoGP. Saya perlu kontrak bagus untuk ke MotoGP. Saya juga perlu motor pabrikan. Saya harap tahun ini, kami menjuarai kompetisi atau bisa saja tahun berikutnya, lalu saya pindah ke MotoGP,” ia melanjutkan.

Razgatlioglu mengungkapkan perlu melakukan persiapan matang kalau mau pindah ke MotoGP. Sebab, karakter YZR-M1 dan YZF-R1 jauh berbeda.

“Kami butuh waktu. Saya tidak bisa mengatakan sebelumnya bahwa saya akan ke MotoGP dan setelah tiga balapan, saya akan ada di podium. Saya tidak akan mengatakan itu,” ucapnya.

“Motor WorldSBK dan MotoGP berbeda, ban juga berlainan, pengereman pun demikian. Saya butuh waktu untuk beradaptasi dengan motor. Saya juga gembira tentang ini karena akan mencobanya sebelum mungkin pindah ke MotoGP.”