Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Insting Kebinatangan, Rahasia Performa Gemilang Morbidelli di Jerez

Pembalap Petronas SRT, Franco Morbidelli, berhasil start di grid terdepan MotoGP Spanyol, di Sirkuit Jerez, berkat insting kebinatangan.

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Franco Morbidelli, Petronas Yamaha SRT

Gold and Goose / Motorsport Images

Sabtu (1/5/2021) ceria bagi rider Italia tersebut ketika melihat papan yang memberitahukan kalau dirinya punya best lap kedua. Gap dengan pole sitter, Fabio Quartararo, sebesar 0,057 detik.

Tentu saja, hal itu membuat Morbidelli lega karena ia mengalami kesulitan selama latihan bebas hingga kualifikasi.

“Mereka membatalkan dua lap, saya menuju ke batas. Mereka mengatakan kepada kami sebelum FP4, saya lolos ke Q1 dan kami tak punya ban untuk time attack empat kali. Jadi ada sedikit kekacauan di box,” ia mengungkapkan.

“Q1 seperti medan perang, akses dijual sangat mahal. Anda harus bertolak dengan komitmen seolah Anda menuju Q2 karena tidak bisa bertahan di sini. Levelnya sangat tinggi sehingga Anda tidak dapat kehilangan sesuatu. Kami dapat menyimpan drama ini.”

Baca Juga:

Morbidelli sempat mencontoh gaya Marc Marquez di mana saat berada di Tikungan 13 dengan motor miring 68 derajat.

“Saya takut di Q2, terlalu tegang di tikungan itu. Motor sangat berat. Saya sudah menduga karena mengerem mendekati batas. Saya tahu sesuatu akan terjadi, saya siap dan pada akhirnya, saya bisa selamat dengan gaya jatuh Marc. Ini terjadi ketika Anda berada di limit,” tuturnya.

Pria berdarah Italia dan Brasil memberi apresiasi kepada timnya yang bekerja keras menyiapkan motor stabil. Jadi ketika ia mengganti gaya balap, tidak ada kendala besar.

“Saya suka punya motor sangat stabil dan gaya balap bersih. Tapi akhir pekan ini, saya mencoba sedikit lebih seperti binatang saat membalap dan itu terbayar. Kami berangkat setelah itu dengan setelan dan motor yang lebih berulah, tapi dia masih kencang. Saya masih konsisten meski naik motor dengan cara berbeda. Saya sangat puas,” kata Morbidelli.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Crash di Jerez, Tubuh Marquez Lebih Tahan Banting
Artikel berikutnya Hasil Warm Up MotoGP Spanyol: Zarco Paling Kencang, Marquez Crash Lagi

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia