Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Jack Miller Berusaha Perbaiki Strategi Engine Brake

Dalam waktu kombinasi dua latihan bebas awal MotoGP Spanyol, Jumat (29/4/2022), Jack Miller berada di P10. Ia pun memiliki strategi lain di Jerez.

Jack Miller, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pembalap tim pabrikan Ducati Lenovo Francesco “Pecco” Bagnaia berhasil  merebut posisi ketiga pada waktu kombinasi dua latihan bebas (Free Practice/FP) MotoGP Spanyol, putaran keenam Kejuaraan Dunia Balap Motor 2022.

Bagnaia finis di posisi ke-13 pada FP1 yang berlangsung saat beberapa area Circuito de Jerez - Angel Nieto masih basah akibat hujan yang turun pada Kamis malam.

Kendati begitu, performa runner-up MotoGP 2021 itu mampu mengembangkan kecepatan pada sesi FP2. Bagnaia akhirnya mampu menyelesaikan sesi latihan sore dengan waktu lap 1 menit 37,762 detik saat Ducati Desmosedici G22 andalannya memakai ban lunak (soft).

Dengan waktu tersebut, Bagnaia menempati posisi ketiga waktu kombinasi dengan gap 0,212 detik dari pembalap tercepat sepanjang Jumat, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) yang juga berstatus juara dunia.

Sementara itu, peringkat rekan setim Bagnaia, Jack Miller, tidak berubah, tetap ke-10. Namun, pemenang MotoGP Spanyol 2021 lalu itu mampu memperbaiki waktu lapnya.

Pada FP1, pembalap asal Australia itu menembus 1 menit 38,754 detik. Adapun pada FP2, Miller mampu lebih cepat hampir 1 detik, tepatnya 0,992 detik, setelah menembus 1 menit 37,762 detik. Di waktu kombinasi pun, posisi Miller tidak berubah, tetap ke-10.

Baca Juga:

“Hari pertama yang positif. Fokus utama kami di dua sesi ini adalah kecepatan untuk lomba (race pace),” ujar Miller setelah menyelesaikan latihan bebas kedua.

Jack Miller mengaku, sejak awal sensasi Ducati Desmosedici GP22 sudah bagus. Karena itulah ia dan para teknisi serta mekanik mampu mendapatkan data untuk mulai mencari set-up yang bagus.

“Dengan data yang kami kumpulkan saat ini, kami akan mencoba meningkatkan strategi engine braking. Inilah salah satu kesulitan yang masih mengganggu saya,” ucap Jack Miller.

“Mampu berada di 10 besar pada hari pertama jelas hal positif. Tetapi besok kami akan mencoba untuk mendapatkan hasil dan waktu lap yang lebih baik.”

Dari lima balapan yang sudah digelar pada MotoGP 2022, Jack Miller memang belum terlihat benar-benar konsisten. Ia bari sekali naik podium, saat finis P3 di MotoGP Amerika. Selebihnya, ia dua kali retired serta finis P4 dan P14.

Alhasil, Jack Miller kini hanya berada di peringkat kesembilan klasemen MotoGP dengan 31 poin, jumlah angka yang sama dengan Bagnaia yang berada tepat di bawahnya.  

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Fabio Quartararo Merasa Bodoh Usai Kecelakaan FP1
Artikel berikutnya Insiden Jerez, Marc Marquez Bikin Geram Aleix Espargaro

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia