Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Jajal YZR-M1 2020, Rossi tak rasakan banyak perbedaan

Valentino Rossi tidak merasakan banyak perbedaan saat menguji coba Yamaha prototipe 2020 pada Tes MotoGP Brno.

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Motogp.com

Untuk pertama kalinya dalam dua musim terakhir, pabrikan garpu tala membawa motor spek teranyar yang akan dipakai balapan musim berikutnya ke Brno. Selama satu hari, Senin (5/8), Rossi melakukan sebagian besar pengerjaan pada mesin.

Yamaha prototipe 2020 itu dipasangkan dengan mesin baru, dan The Doctor menuntaskan tes di posisi keenam atau terpaut 0,399 detik. Sedangkan urutan teratas diklaim Fabio Quartararo.

Walau mengakui mesin baru bukan peningkatan yang signifikan, Rossi yakin Yamaha masih akan ada komponen lain yang dibawa Yamaha ketika Tes Misano akhir Agustus mendatang.

“Kami tidak merasakan banyak perbedaan, tetapi kami sudah menduganya karena mesin hanya sedikit berbeda dan bukan (versi final) 2020. Ini hanya prototipe pertama,” ucapnya.

“Kami bekerja. Kami mencoba sesuatu yang lain, namun kami pasti membutuhkan lebih banyak.”

Baca Juga:

Rossi lalu menambahkan: “Kami coba memiliki lebih banyak grip, terutama dari belakang. Jadi, kami mencoba beberapa set-up berbeda karena motornya sama.

“Kami menemukan sesuatu yang lebih baik, sesuatu yang lebih buruk, kami sedikit kesulitan dengan wheelie. Jadi, kami masih punya banyak pekerjaan yang harus dilakukan.

“Tapi itu hanya sentuhan pertama, masih banyak yang harus dilakukan dan saya pikir di Misano setelah Silverstone akan menjadi tes penting bagi semua orang karena kami akan memiliki hal lain (untuk diuji coba).”

Rekan setim Maverick Vinales sebelumnya mengatakan takkan menjajal YZR-M1 2020 lantaran ingin fokus memperbaiki masalah yang menghambatnya saat balapan Brno.

Kendati demikian, Top Gun akhirnya memacu motor baru Yamaha di akhir sesi tes, mengantarkannya ke posisi kedua, serta lebih lambat 0,012 detik dari Quartararo.

“Ya, sebenarnya itu hanya langkah kecil. Saya tidak tahu apakah itu dengan cara yang benar, karena kami mencobanya ketika ada banyak grip di trek,” kata Vinales.

“Biasanya performa motor kami sangat baik (ketika mendapatkan grip). Kami harus mencobanya ketika tidak ada grip.

“Saya pikir Misano akan sangat baik untuk mengujinya, ketika kondisinya panas, sangat licin, dan di sana kami akan mengetahui hal-hal yang lebih realistis.”

Laporan tambahan oleh Gerald Dirnbeck

Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Valentino Rossi, Yamaha Factory Racing
Maverick Vinales, Yamaha Factory Racing
Maverick Vinales, Yamaha Factory Racing
Maverick Vinales, Yamaha Factory Racing
Maverick Vinales, Yamaha Factory Racing
Maverick Vinales, Yamaha Factory Racing
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Syahrin berpeluang gabung Tech 3 Moto2
Artikel berikutnya Nakagami tidak pantas dapatkan motor pabrikan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia