Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Reactions

Jika Aprilia kompetitif, Espargaro yakin podium

Aleix Espargaro merasa mampu bertarung demi podium MotoGP. Tetapi dengan catatan, paket Aprilia RS-GP cukup kompetitif.

Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Melakoni debut sejak 2009, Spaniard bakal mencetak rekor start ke-150 di kelas premier pada MotoGP Spanyol di Jerez pekan depan. Dan sepanjang kariernya, ia menorehkan prestasi terbaik finis kedua di Aragon 2014 bersama Forward Yamaha.

Usai hijrah ke Suzuki pada 2015 sampai 2016, kemudian kini berseragam Aprilia, Espargaro belum mencetak podium. Pun demikian, ia berhasil dua kali 10 besar di Qatar dan Argentina. Sedangkan saat balapan Austin gagal finis lantaran masalah elektronik.

“Saya merasa lebih baik dari sebelumnya dalam mengendarai motor sepanjang hidup saya. Pada pengereman, keputusan yang saya ambil, semuanya,” tukasnya.

“Saya merasa lebih kuat. Saya merasa siap bertarung memperebutkan podium untuk pertama kalinya dalam karier saya.

“Sayangnya, ini bukan tentang diri saya sendiri. Ini tentang paket yang harus kami satukan bersama. Kami sedang menuju ke sana.”

Baca Juga:

Setelah musim sulit pada 2018, Espargaro dan Aprilia kembali pada filosofi 2017 untuk spesifikasi RS-GP 2019. Hasilnya pun menunjukkan kemajuan berarti.

Akan tetapi, tim masih memiliki kelemahan selain akselerasi, yakni motor membuat konsumsi ban menjadi boros saat lap-lap awal balapan.

“Kami masih kuat dalam bagian kedua, namun masalahnya sekarang dengan mesin. Kami memakan ban lebih banyak pada awal balapan untuk mengikuti mereka (para rival),” bebernya.

“Kurangnya grip, itu membuat jika saya memaksakan diri maka akan melintir. Jadi, ketika melintir, konsumsi (ban) lebih tinggi.

“Di masa lalu, terutama dengan 2017, grip lebih baik. Saya (juga) tidak menghancurkan ban. Sekarang masalahnya jika saya ingin bertarung demi posisi atas, saya harus menghancurkan ban belakang. Jika tidak, mustahil untuk mengikuti mereka."

Laporan tambahan oleh Charles Bradley

Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
Aleix Espargaro, Aprilia Racing Team Gresini
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Lorenzo bisa pahami start buruk Vinales
Artikel berikutnya Rins mengingatkan Guintoli pada Schwantz

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia