Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Joan Mir Nilai Francesco Bagnaia Rival Terberat di MotoGP 2022

Pembalap Suzuki, Joan Mir, menyebut Francesco Bagnaia akan menjadi rival terberat usai melihat performanya di beberapa balapan terakhir MotoGP 2021.

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Bagnaia berhasil membuat banyak orang terkesan dengan penampilan menawannya dalam enam balapan terakhir musim ini.

Pembalap asal Italia itu mampu meraih lima podium, termasuk empat kemenangan, dan lima pole position secara beruntun.

Sayang, andalan Ducati itu gagal mengejar poin Fabio Quartararo untuk merebut gelar juara dunia MotoGP 2021, akibat terjatuh di Grand Prix Emilia Romagna.

Kendati begitu, Francesco Bagnaia tetap menjadi pembalap yang sulit dikalahkan, dan ini membuat Joan Mir selalu mewaspadainya.

“Saya melihat para pembalap Ducati bekerja dengan sangat baik. Tapi, Quartararo bisa saja kembali menjadi protagonis,” kata Mir kepada La Gazzetta dello Sport.

“Bagnaia sangat konsisten menjelang akhir musim, tapi pembalap lain pasti tak akan menyerah begitu saja.”

Joan Mir sendiri juga tetap mewaspadai rider Repsol Honda Team, Marc Marquez, yang bisa menjadi pembeda di setiap balapan.

Belum pulih sepenuhnya dari cedera, Marquez disinyalir masih bisa mendapatkan kemenangan dan bertarung ketat sepanjang balapan.

Mir bahkan berharap delapan kali juara dunia itu dapat kembali dalam kondisi yang jauh lebih baik demi mengukur kemampuannya dengan #93.

“Marc Marquez? Sulit untuk kembali dengan cedera semacam ini. Sayangnya ada masalah lain pada akhir musim,” ujarnya.

“Tapi, kami akan tetap menunggunya kembali ke trek pada musim depan.”

Baca Juga:

Begitu juga dengan pembalap Aprilia, Maverick Vinales, yang meyakini Francesco Bagnaia jadi kandidat terkuat peraih titel musim depan, dan mengharapkan Marc Marquez kembali dalam bentuk terbaik.

“Saya yakin Bagnaia akan memperjuangkan gelar juara dunia. Sedangkan Marc? Saya berharap dia kembali sesegara mungkin,” ucapnya.

Bagi Aprilia dan Suzuki, untuk menandingi kekuatan pabrikan lainnya, maka wajib hukumnya bahwa mereka harus meningkatkan performa motor.

Mir mengungkapkan telah meminta kepada semua orang di dalam tim agar bekerja semaksimal mungkin sepanjang musim dingin dalam meningkatkan performa motor.

“Musim ini berjalan tidak terlalu buruk, tapi saya mengharapkan lebih,” ujarnya.

“Tetapi, motor telah alami peningkatan besar dalam beberapa tes terakhir. Kami membawa mesin dan sasis baru.

“Kami juga sedang mempersiapkan segalanya yang akan kami bawa untuk melakoni tes musim dingin.”

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Krisis Terus, Sirkuit Catalunya Ingin Gelar F1-MotoGP sampai 2026
Artikel berikutnya Bukan Cuma Tenaga, Fabio Quartararo Cemaskan Juga Aerodinamika Ducati

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia