Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Mir Pertanyakan Konsistensi Ban Michelin

Pembalap Suzuki, Joan Mir, kesal dengan perbedaan kinerja ban Michelin di setiap sesi yang membuatnya kesulitan tampil cepat.

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pada latihan bebas ketiga (FP3), Sabtu (1/5/2021), Mir menempati posisi keempat dengan waktu lap terbaiknya 1 menit 37,036 detik. Ini jauh lebih baik daripada di FP1 dan FP2, di mana pria asal Spanyol itu harus berjuang keras mencari setelan terbaik pada ban.

Pria 23 tahun itu menunjuk Michelin sebagai penyebab dirinya tak bisa mengeluarkan potensi dari paket yang dimilikinya. Menurutnya, kinerja yang tak stabil di setiap sesi membuatnya memiliki perasaan tak nyaman dengan ban.

Peraih gelar MotoGP 2020 itu kehilangan banyak waktu karena ban tak berada pada suhu yang tepat, sehingga tidak bisa bekerja dengan baik. Ini membuatnya sangat kesal karena merasa bisa tampil cepat di Sirkuit Jerez.

“Kami akan berbicara dengan orang-prang yang harus kami ajak diskusi. Saya kehilangan banyak waktu dengan ban baru. Dengan ban bekas kami memang lebih baik, tapi tetap saja lambat,” ujarnya.

Bukan tanpa usaha, Joan Mir terus bekerja keras bersama timnya untuk membuat ban mengeluarkan performa terbaiknya. Mulai dari mengubah setelan hingga mengatur ulang sistem elektronik GSX-RR.

“Kami memiliki sedikit masalah dengan elektronik, kemudian dengan ban baru, yang mana saya tidak memiliki daya cengkeram (grip) bagus. Berada di 10 besar, secara teori seharusnya mudah, tapi kali ini sangat sulit,” ungkapnya.

“Masalah ban membuat kami frustrasi. Ini bukan pertama kalinya, dan kami sulit untuk mengatasinya. Ini bukan hal biasa karena ketika kami memasang ban baru, saya kehilangan 0,4 detik.

“Saya tidak meminta banyak peningkatan dibanding yang lainnya. Namun, mengembalikan 0,4 detik yang hilang bisa membawa saya masuk lima besar.”

Baca Juga:

Pada FP3, Joan Mir berhasil mengatasi masalah tersebut dan masuk ke posisi lima besar. Tapi, ia harus mempertahankan hal tersebut hingga kualifikasi jika ingin mendapat posisi start yang bagus.

“Ini terjadi pada saya setidaknya sekali dalam akhir pekan balap. Sayangnya, kali ini terjadi cukup sering. Kami harus berbicara dengan orang-orang yang memahami ini,” tuturnya.

“Jelas, ini membantu kami untuk mendapatkan posisi start terbaik. Bagaimanapun kami memiliki kecepatan yang bagus.”

Tahun lalu, Mir tidak memiliki performa yang baik di Sirkuit Jerez. Kali ini, ia berharap bisa mencetak banyak poin untuk memangkas jarak dengan Fabio Quartararo sebagai pemimpin klasemen sementara MotoGP 2021.

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP.

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP.

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hasil FP3 MotoGP Spanyol: Nakagami Tercepat, Marquez Kecelakaan
Artikel berikutnya Bagnaia Enggan Bicara Peluang Ducati Menangi Jerez

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia