Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Jorge Martin Sempat Sakit Hati karena Tak Masuk Tim Pabrikan

Jorge Martin mengaku sempat "sakit hati" ketika Ducati memberitahukan bahwa ia tidak akan naik ke tim pabrikan untuk MotoGP musim 2023.

Jorge Martin, Pramac Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pembalap Pramac itu terlibat dalam duel head-to-head dengan Enea Bastianini dari Gresini di sepanjang musim 2022 untuk mengamankan kursi pabrikan yang dikosongkan oleh Jack Miller, yang menandatangani kontrak dua tahun dengan KTM.

Dengan Bastianini memenangkan empat balapan pada 2022 dengan motor spesifikasi 2021 dan finis ketiga di kejuaraan, ia mendapat kesempatan untuk bergabung dengan juara dunia Francesco Bagnaia di tim pabrikan Ducati.

Sementara itu, Martin akan tetap berada di Pramac dengan kontrak pabrikan dengan mesin yang setara dengan Bagnaia dan Bastianini.

Pemenang satu kali balapan MotoGP ini tidak akan duduk di kursi tim pabrikan Ducati paling cepat hingga 2025, dengan Bastianini dan Bagnaia dikontrak untuk dua tahun lagi, sementara Martin dalam beberapa pekan terakhir dikaitkan dengan Yamaha.

Mengomentari keputusan Ducati yang tidak memberinya tempat di tim pabrikan di GP Amerika, Martin mengatakan: "Yang pasti, saya merasa sakit hati saat mereka mengatakan bahwa saya tidak akan pergi ke sana karena saya pikir saya akan pergi.

"Jadi, kemudian ada perubahan besar di tengah musim.

Jorge Martin, Pramac Racing

Jorge Martin, Pramac Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

"Setidaknya saya memiliki materi yang sama dengan para pembalap pabrikan, karena tahun lalu saya memiliki (mesin) yang berbeda.

"Dan saya merasa sekarang tidak ada alasan lagi. Hanya diri saya sendiri (yang bisa membuktikan kemampuan saya).

"Saya merasa percaya diri. Saya melakukan beberapa kesalahan di kualifikasi (di Austin), jadi saya harus memperbaiki momen-momen ini.

"Tapi saya merasa cepat sejak tes pertama, setiap balapan saya sangat kompetitif.

"Jadi, saya merasa saya konstan, saya bisa melakukan balapan dengan sangat baik. Yang pasti target saya adalah melakukan pekerjaan dengan baik dan mungkin saya bisa mendekati Pecco dengan warna merah."

Baca Juga:

Peralihan Bastianini ke pabrikan Ducati sejauh ini tidak berjalan sesuai rencana pada tahun 2023, dengan pembalap Italia itu absen sejak sprint di Portugal pada akhir pekan pembuka musim ini saat ia mengalami cedera bahu akibat tabrakan dengan Luca Marini.

Martin saat ini berada di urutan ke-11 klasemen dengan 29 poin setelah terjatuh di lap pembuka GP Americas dan membuat Alex Marquez dari Gresini ikut terjatuh.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Morbidelli Hanya Punya Waktu Sampai Musim Panas
Artikel berikutnya MotoGP Ubah Jadwal di Jerez agar Tak Bentrok dengan F1

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia