Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Kecelakaan aneh pupuskan asa Rins

Alex Rins yakin bisa bertarung memperebutkan kemenangan MotoGP Belanda, andai tak mengalami kecelakaan aneh saat memimpin pada Lap 3.

Alex Rins, Team Suzuki MotoGP

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Start bagus dilakukan pembalap Suzuki itu. Menduduki posisi pertama, diikuti rekan setim Joan Mir pada urutan kedua, sedangkan di belakang mereka ada Fabio Quartararo, Maverick Vinales dan Marc Marquez.

Tetapi sayangnya, Rins kehilangan grip depan di Tikungan 9. Inilah kali pertama ia gagal finis. Selain itu, Spaniard juga harus kehilangan peringkat ketiga klasemen sementara yang kini diklaim Danilo Petrucci.

Perihal kecelakaannya, Rins mengatakan, data menunjukkan ia sedikit wheelie ketika keluar tikungan sebelum jatuh, dengan pengereman hanya sedikit lebih lambat, serta meyakini angin memainkan faktor.

“Sangat disayangkan, karena – kami memeriksa data – kami sedikit wheelie di tikungan sebelumnya, di Tikungan 8,” ucap pembalap yang sekarang terpaut 59 poin dari Marquez.

“Saya coba untuk mengerem di titim yang sama seperti saat FP4 atau warm-up, dan saya sepenuhnya kehilangan grip depan.

“Pastinya saya berpikir angin (memainkan faktor), karena berhembus di depan saya. Setelah wheelie, saya jatuh.

“Ini bukan masalah, namun saya mengerem pada titik yang sama dan saya (mengalami) kecelakaan aneh.

“Saya mengerem sedikit lebih lambat dari biasanya, tetapi tidak 10 meter kemudian, hanya sedikit. Ini adalah MotoGP, Anda perlu mengerem pada titik yang sama, buka gas, kendarai motor, melaju.”

Kecewa gagal finis, Rins sendiri merasa sangat nyaman menggeber GSX-RR, sebelum jatuh. Bahkan begitu yakin bakal menggondol kemenangan keduanya musim ini.

“Ya, ini strategi saya,” jawabnya saat ditanya apakah bermaksud melepaskan diri dari kejaran para rival.

“Saya tahu bahwa jika saya di depan dan saya menekan, saya akan menjauh, karena dua Ducati pada limit.

“Sangat disayangkan, karena saya yakin kecepatan kami (cukup bagus) untuk dapat membuntuti Maverick (Vinales) demi kemenangan atau posisi kedua.

“Bagaimanapun, hasilnya seperti ini. Kami menghadapi akhir pekan dengan baik, dan juga Mir, kualifikasi dengan sangat baik.

“Dia membuat kesalahan saat balapan. Namun seperti yang saya katakan, sangat disayangkan karena kami mampu mencetak hasil bagus.

“Pastinya kami kehilangan peluang untuk menang. Ritme kami baik. Sekarang kami tidak akan pernah apakah saya akan menang atau tidak, jika saya mengalahkan Maverick atau tidak.”

Alex Rins, Team Suzuki MotoGP
Race Start
Alex Rins, Team Suzuki MotoGP
Alex Rins, Team Suzuki MotoGP
Alex Rins, Team Suzuki MotoGP
Alex Rins, Team Suzuki MotoGP
Alex Rins, Team Suzuki MotoGP
Alex Rins, Team Suzuki MotoGP
Alex Rins, Team Suzuki MotoGP
9

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Marquez hanya fokus pada podium
Artikel berikutnya Nakagami tidak salahkan Rossi

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia