Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Kesialan hancurkan debut menjanjikan Lorenzo

Jorge Lorenzo meyakini, akhir pekan MotoGP Qatar yang menjanjikan sebagai pembalap baru Repsol Honda dihancurkan oleh nasib buruk.

Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

X-Fuera membuka sesi latihan dengan penampilan kuat. Mengklaim posisi kedua saat FP1, walaupun kemudian terlempar dari 10 besar ketika FP2.

Sayang, pada FP3, situasi Lorenzo berubah menjadi kesialan. Ia higside di Tikungan 6. Dipaksa harus menjalani Q1, pembalap Spanyol itu kembali tersungkur di Tikungan 2.

Lorenzo pun start dari posisi ke-15. Sempat dihantam masalah kopling dan yang membuatnya turun dalam urutan ke-20, ia akhirnya finis ke-13.

“Kecelakaan besar (pada Sabtu) menghancurkan sedikit akhir pekan bagus yang harapkan di FP1, saat kami memulai dengan sangat baik,” simpulnya.

“Setelah kecelakaan, kami tidak pernah secepat hari pertama. Tanpa kecelakaan itu, saya akan langsung ke Q2, mungkin baris kedua, baris ketiga, atau (start) jauh lebih di depan, dan semuanya akan berubah.

“Kami juga mengalami masalah pada kopling dari kemarin dan terutama hari ini ketika warm-up lap dan pada tiga, empat lap pertama, kopling berputar.

“Saya perlu menutup gas di beberapa bagian trek yang cepat untuk menghindari kopling terbakar. Saya datang dari posisi ke-16 dan ke-20. Itu jauh lebih sulit untuk memperbaikinya.

“Saya kira, potongan kecil nasib sial sepanjang akhir pekan menghilangkan potensi nyata kami.”

Baca Juga:

Lorenzo menambahkan, pengalaman pada MotoGP Qatar telah meyakinkannya bahwa hasil kuat dapat segera direngkuh jika memiliki akhir pekan tanpa masalah.

“Yang pasti, Argentina akan jauh lebih baik untuk (kondisi) pergelangan tangan dan seluruh tubuh tubuh,” ucapnya.

“Saya perlu memeriksa bahu, karena saya merasakan beberapa retakan dan gerakan. Tapi semoga hanya dampak besar dari kecelakaan itu dan tidak ada (tulang) yang patah.

“Di Argentina, saya akan punya lebih banyak pengalaman dengan motor dan mudah-mudahan tanpa masalah dengan kopling, serta beberapa ergonomi yang lebih baik. Beberapa modifikasi juga masih dilakukan.

“Jika saya tidak beruntung, hasilnya akan segera datang.”

Selasa (12/3), Repsol Honda mengumumkan lewat media sosial, bahwa Lorenzo mengalami fraktur minor pada tulang rusuk pertama bagian kanan. Diperkirakan pemulihan memakan waktu sebulan, namun takkan mempengaruhi rencana X-Fuera untuk tampil di Argentina.

The crashed bike of Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team, after crash
Garage of Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
Jorge Lorenzo, Repsol Honda Team
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Mengapa rival memprotes aerodinamika Ducati?
Artikel berikutnya Kemarahan besar Rins tentang duel Qatar

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia