KTM Tak Pikirkan Duel Fernandez-Acosta untuk MotoGP 2024

Dengan Pedro Acosta dan Izan Guevara, KTM memiliki dua talenta yang dapat didorong ke MotoGP dalam waktu dekat. The Shark of Mazaron merupakan juara dunia Moto3 2021 dan menjadi debutan terbaik Moto2 2022 berkat tiga kemenangan.

Pembalap berusia 18 tahun ini baru berkompetisi di Kejuaraan Dunia selama dua tahun. Namun, kemajuannya cukup pesat dibanding dengan para rider yang sudah lebih lama di sana.

Guevara juga merengkuh titel Moto3 setelah dua tahun berjibaku. Ia akan menjalani tahun pertamanya di kelas menengah musim ini dengan Aspar GasGas. Ia dan Acosta, yang memperkuat tim Ajo, bakal bertarung memperebutkan mahkota juara Moto2.

Di MotoGP, Brad Binder, Jack Miller dan Pol Espargaro masih terikat kontrak, termasuk untuk musim 2024. Rookie Augusto Fernandez, juara dunia Moto2 2022, melengkapi formasi.

Mungkinkah situasi yang muncul adalah Fernandez harus memberi jalan bagi Acosta hanya dalam waktu satu tahun?

Manajer KTM, Francesco Guidotti, mengungkapkan, “Pedro bahaya? Sebelum itu, Fernandez harus ingat untuk memanfaatkan momen ini sebaik mungkin tanpa memikirkan masa depan."

"Ia harus memikirkan saat ini, menikmatinya, belajar sebanyak mungkin dan menjalani balapan demi balapan. Ia tidak boleh memikirkan tahun depan. Ia harus memanfaatkan momen ini. Dia memiliki kesempatan besar."

Jika Acosta menjalani musim Moto2 yang kuat dan naik ke MotoGP, remaja Spanyol itu juga bisa menarik perhatian. Akan terjadi pemandangan menarik jika Fernandez juga meyakinkan dan mempertahankan tempatnya.

1. Izan Guevara, GasGas Aspar Team

Foto: Gold and Goose / Motorsport Images

Namun Pit Beirer tidak ingin berurusan dengan skenario tersebut saat ini. "Kami memiliki empat pembalap di MotoGP dan kami ingin meraih kesuksesan," ujar direktur motorsport KTM itu.

 "Kami ingin mengambil langkah selanjutnya bersama Brad. Jack pasti akan membantu kami. Pol juga sudah kembali dan kami akan membawa Augusto."

"Saya merasa paket kami sangat kuat dengan keempat pembalap ini. Pertama-tama, kami membutuhkan hasil dengan pembalap kami saat ini. Besok adalah besok, jadi belum bisa dikatakan apa yang akan terjadi di masa depan.

"Tapi ya, jika generasi berikutnya berkembang dengan cepat, kami bisa saja mengalami masalah. Semoga saja di masa depan, itu bukan masalah besar jika ada dua pembalap bagus yang menawarkan diri. Tapi, saya merasa saat ini kita belum membicarakan hal itu."