Lima Kali Crash, Joan Mir Belum Keluar dari Krisis

Rider Suzuki Ecstar Joan Mir kembali dari liburan musim panas tanpa mampu mengubah dinamika yang terjadi pada paruh pertama MotoGP 2022. Setidaknya, hal tersebut yang terlihat di Silverstone.

Juara dunia MotoGP 2020 itu gagal menyelesaikan balapan GP Inggris, kali kelima dialaminya sepanjang tahun ini. Dan sekarang, setelah 12 race berjalan, Mir juga belum mampu mencetak podium.  

Fakta tersebut tentu saja mengejutkan jika melihat perjalanan karier pemuda Spanyol di kelas premier. Bahkan, pada musim debutnya, 2019 lalu, Mir tak sampai mengalami crash sebanyak tahun ini.   

Pada periode sensasionalnya saat meraih gelar pada 2020, ia dikenal sangat konsisten. Tetapi musim ini, terutama usai Suzuki mengumumkan akan mundur dari MotoGP akhir 2022, Mir telah berubah.

Di Silverstone, sang pembalap tidak membuat start buruk. Ia bisa menempatkan diri di belakang grup depan. Tetapi jika ada Suzuki yang memiliki kans menyabet podium, maka itu adalah Alex Rins.

Sementara Joan Mir terjebak di antara urutan kedelapan dan sembilan. Setelah itu ia kesulitan membuat posisi lagi dan kemudian bencana melanda.

Mir mengalami crash di tikungan kecepatan sedang, tepat saat tengah mengejar Aleix Espargaro (Aprilia Racing). Dengan demikian, ini menjadi kali kelima ia gagal finis (DNF) sepanjang MotoGP 2022.    

Dan pembalap asal Pulau Balearic, Spanyol, tersebut belum mampu keluar dari krisis. Tampaknya makin sulit membayangkan Mir akan meraih podium musim ini apabila performanya tidak membaik.

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Kecelakaan di Portimao (GP Portugal) mungkin adalah tanggung jawab Jack Miller (Ducati Lenovo Team). Tetapi empat lainnya di Le mans, Mugello, Sachsenring serta Silverstone akibat kesalahannya.

Sejak tiba di MotoGP pada 2019, Joan Mir hanya mengalami delapan kali crash dalam tiga musim pertamanya. Tahun ini, dengan delapan balapan tersisa, ia sudah lima kali gagal finis gara-gara kecelakaan.

Lebih buruk lagi, sekarang ada kemungkinan Mir menyelesaikan MotoGP 2022 tanpa pernah menjejaki podium. Ini terjadi saat ia berusaha mencapai kesepakatan dengan Repsol Honda untuk 2023.

Sepanjang musim 2022, raihan terbaiknya adalah finis keempat. Itu tiga kali dibukukannya, yakni dalam GP Argentina, Amerika dan Catalunya. Sekarang, ia menempati peringkat ke-12 dalam klasemen.