Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Lorenzo jadi target Petrucci saat kualifikasi

Danilo Petrucci mengungkapkan rahasia di balik raihan grid kedua pada kualifikasi MotoGP Jerman. Berkat membuntuti Jorge Lorenzo, ia pun berhasil mencetak catatan waktu yang bagus.

Second place Danilo Petrucci, Pramac Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Ketika sesi memasuki menit-menit akhir, Petrucci berada di belakang Lorenzo, Sabtu (14/7). Upayanya mengikuti pembalap Ducati itu membuahkan posisi pertama dengan 1 menit 20,295 detik – sebuah rekor pole baru di Sachsenring.

Akan tetapi, Petrucci akhirnya harus dipaksa start kedua, tepatnya usai Marquez membukukan catatan waktu lebih kencang 0,025 detik. Walau gagal polesitter, pembalap Italia itu rupanya tetap puas, apalagi karena menjadikan Lorenzo sebagai target.

“Ini telah menjadi akhir pekan yang baik dan sejak kemarin saya menyelesaikan semua sesi pada posisi kedua. Saya mengalami sedikit lebih kesulitan saat kualifikasi, tetapi kami bagus di FP4,” ujar Petrucci di parc ferme.

“Saya harus pintar dan menggunakan Jorge sebagai target untuk lap tersebut, dan yang sangat membantu saya. Tapi saya pikir posisi start akan menjadi penting besok,” imbuhnya.

Petrux kemudian mengatakan, bahwa kekhawatiran besarnya adalah usia ban belakang. Ia memprediksi balapan Minggu (15/7) bakal berjalan sulit, serta membuat konsumsi ban juga akan sangat tinggi, ditambah faktor tinggi badannya.

“Kami banyak bekerja pada elektronik untuk membuat motor menjadi mulus karena di sini kami hanya memiliki dua atau tiga area pengereman keras dan tidak begitu banyak percepatan sehingga Anda harus sangat mengalir di trek,” papar Petrucci.

“Ketakutan saya adalah tidak tahu apa yang diharapkan di bagian kedua (balapan). Kami sudah terbiasa dengan ban bekas, tetapi kami tidak tahu tentang yang lain. Saya kira banyak pembalap (yang juga) tidak tahu.

“Kita lihat nanti. (Pastinya) lebih baik tetap tenang pada lap pertama dan start dari baris depan itu sangat membantu,” tandasnya.

Danilo Petrucci, Pramac Racing
Danilo Petrucci, Pramac Racing
Danilo Petrucci, Pramac Racing
Danilo Petrucci, Pramac Racing
Danilo Petrucci, Pramac Racing
Danilo Petrucci, Pramac Racing
Danilo Petrucci, Pramac Racing
Danilo Petrucci, Pramac Racing
Second place Danilo Petrucci, Pramac Racing
Pole sitter Marc Marquez, Repsol Honda Team, second place Danilo Petrucci, Pramac Racing, third place Jorge Lorenzo, Ducati Team
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Marquez sadar akan hadapi balapan sulit
Artikel berikutnya Tekad Lorenzo sudahi sejarah bagus Marquez

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia