Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Wawancara

Lowes: Aprilia harus kalahkan KTM musim depan

Sam Lowes menegaskan bahwa tim Aprilia harus 100 persen mengalahkan pendatang baru, KTM, di MotoGP musim 2017.

Alvaro Bautista, Aprilia Gresini Racing Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Sam Lowes, Aprilia Racing Team Gresini
Mika Kallio, KTM RC16
Mika Kallio, KTM RC16
Stefan Bradl, Aprilia Racing Team Gresini, Alvaro Bautista, Aprilia Racing Team Gresini
Stefan Bradl, Aprilia Racing Team Gresini
Sam Lowes, Aprilia Racing Team Gresini
Mika Kallio, KTM MotoGP bike demonstration

Lowes bakal membalap untuk Aprilia dan menjadi rekan setim Aleix Espargaro – yang direkrut dari Suzuki dalam kontrak berdurasi dua tahun.

Duo Aprilia musim ini, Alvaro Bautista dan Stefan Bradl, tampil kesulitan dengan motor RS-GP. Prestasi terbaik tim pada 2016 adalah finis ketujuh di Argentina lalu.

Kendati menunjukkan peningkatan signifikan saat balapan di Brno, Lowes menyadari finis 10 besar tidak cukup bagi Aprilia jika ingin terus menancapkan eksistensi di MotoGP.

“Saya pikir motor berada di level yang baik sekarang,” ucapnya kepada Motorsport.com. “Tahun depan ada 23 motor di grid, jadi pekerjaan pertama adalah selalu masuk 15 besar dalam kualifikasi.

“Lalu menekan untuk 10 besar (dalam balapan) harus menjadi target.

“Saya pikir motor akan banyak meningkat. Saya baru menjalani beberapa tes, dan menurut saya motor telah berada di level yang sama dengan motor milik Bautista dan Bradl. Saya merasa level motor sudah cukup baik.

Ditanya apa ekpekstasi terhadap Aprilia yang akan memasuki musim ketiga di kelas premier, Lowes menambahkan: “Saya pikir mereka berharap 10 besar, dan saya pikir itu realistis – mungkin lebih pada akhir tahun.

“Tapi ketika Anda mengeluarkan banyak uang dan tenaga, Anda perlu berharap demikian. Tidak bagus melihat motor Anda dekat barisan belakang dan saya bisa mengapresiasi hal tersebut.”

Tes Austria bukan refleksi dari kekuatan KTM

Sejumlah tes yang telah dijalani KTM menunjukkan performa kuat dan sekaligus memunculkan prediksi, bahwa mereka dapat mengalahkan Aprilia saat debut di MotoGP.

Namun, Lowes membantah prospek KTM akan langsung berada di depan Aprilia pada 2017. Ia menilai tes yang digelar di Misano pada Agustus lalu, menjadi bukti pabrikan baru tersebut masih tertinggal di belakang.

“(KTM) datang ke tes Austria, dan mereka mendobrak,” ujarnya. “Dan semua orang berpikir ‘Mereka bagus’.

“Tapi jika Anda melihat bagaimana peningkatan mereka dari hari pertama ke hari kedua, itu tidak banyak. Mereka tidak begitu banyak meningkat.

“Mereka memiliki tiga hari (di Misano), sedangkan kami dua hari. Kami cukup lebih kencang dibandingkan mereka. Saya pikir mereka akan di sana, tapi kami harus mengalahkan mereka.”

Lowes juga mengomentari duo pembalap anyar KTM, Bradley Smith dan Pol Espargaro, tidak akan secara signifikan lebih cepat dari Mika Kallio.

“Saya pikir Kallio mengendarai motor cukup baik,” pujinya. “Semua orang berpikir Bradley dan Pol akan menjadi tercepat kedua, tapi saya tidak yakin.

“KTM akan solid, tapi kami harus berada di depan mereka, 100 persen.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Doohan: MotoGP Australia bisa jadi milik Miller
Artikel berikutnya Wawancara Dovizioso: “Iannone hanya berpikir tentang dirinya sendiri”

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia