Marquez Lakukan Perubahan dalam Timnya

Selama Marquez absen untuk memulihkan kondisi lengan kanannya, Honda memutuskan melakukan beberapa perubahan untuk meningkatkan performa mereka.

Tahun ini, aturan pembekuan pengembangan mesin diterapkan untuk mengurangi anggaran pengeluaran. Namun, seluruh tim diizinkan mengembangkan dan melakukan perubahan pada motor mereka.

Tim peraih enam gelar MotoGP itu memutuskan melakukan perubahan penting dalam struktur guna menemukan hal-hal baru pada RC213V.

Santi Hernandez masih tetap berperan sebagai Kepala Teknis. Gerold Bucher yang sudah bekerja untuk Marquez sejak di Moto2 sebagai teknisi data, sekarang bekerja untuk tim penguji.

Posisi Bucher digantikan oleh Jenny Anderson yang memiliki peran serupa di dalam tim Pol Espargaro saat masih di KTM pada 2020. Tetapi, ia akan bekerja di pabrikan Honda dan juga di trek.

Perubahan ini dianggap sangat penting bagi Marquez, karena diyakini dua orang tersebut akan membantu sang pembalap dalam mengembangkan motor yang sesuai untuknya dan mempersiapkan akhir pekan balap dengan baik.

“Ini perubahan kecil, tapi sangat besar bagi tim kami, karena Hugo (Gerold Bucher) sangat penting,” ujar Ant of Cervera.

“Kami masih berhubungan sangat dekat dengannya, karena dia bekerja dengan tim penguji dan dia adalah orang yang sangat penting di sana.”

Marquez mengatakan perubahan tersebut memang akan terjadi, serta dirinya sudah siap dengan keputusan ini. Pasalnya, hal tersebut dilakukan demi kebaikan tim serta turut dapat membuatnya lebih berkembang sebagai seorang pembalap.

“Hidup harus terus berjalan. Hugo memilik banyak pengalaman, tapi bersama Jenny, kami akan mencoba menemukan sesuatu yang berbeda. Kami merasa Hugo orang yang tepat untuk tim penguji, yang mana peran tim tersebut makin penting,” ucapnya.

“Dia akan membawa seluruh pengalamannya untuk tim penguji. Dia mengenal saya dengan baik, tahu gaya balap saya, dan Jenny datang dari KTM dengan banyak informasi baru.

“Jenny memiliki wawasan luas tentang balapan, dalam hal elektronik dan ini yang paling penting di MotoGP.”

Melepas Gerolfd Bucher yang sudah bekerja dalam waktu yang sangat lama, membuat Marquez sempat tak rela melepas kepergiannya. Akan tetapi, ia akhirnya bisa merelakan karena itu dibuat untuk kepentingan bersama.

“Dari sudut pandang pribadi, ini merupakan keputusan yang sangat sulit karena Hugo bagian dari kaluarga saya, dia bagian penting dalam tim saya,” ungkap pengguna nomor start #93 itu.

“Tapi saya tahu dia senang dengan keputusan ini dan masih tetap bekerja untuk saya. Seperti yang saya katakan, kami tetap memiliki hubungan baik.”