Marc Marquez Agak Kesulitan Temukan Kecepatan di Le Mans

Torehan andalan Repsol Honda Team Marc Marquez pada hari pertama MotoGP Prancis, Jumat (13/5/2022), jelas tidak positif. Di FP1, Marquez hanya finisi P13 dengan gap 0,495 detik dari rekan setimnya Pol Espargaro yang menjadi pembalap tercepat.

Pada sesi FP2, juara dunia delapan kali (125cc 2010, Moto2 2012, MotoGP 2013, 2014, 2016-2019) tersebut masuk di P14 dengan selisih hingga 1,005 detik dari Enea Bastianini (Gresini Racing) di P1.

Dengan hanya berada di P15 waktu kombinasi dari dua FP, Marc Marquez tidak akan mampu lolos langsung ke kualifikasi kedua (Q2) – sementara Espargaro bisa lolos karena berada di P9 – bisa jika tidak bisa lebih cepat pada sesi FP3, Sabtu (14/5/2022).

Marc Marquez adalah pembalap di grid MotoGP saat ini dengan kemenangan terbanyak kelas premier di Le Mans, tiga (2014, 2018, 2019). Namun, Marquez kali ini terlihat kesultan untuk cepat di trek sepanjang 4,2 km tersebut.

Bahkan, pembalap asal Spanyol tersebut hampir terjatuh hingga dua kali (masing-masing satu di setiap sesi). Seperti biasa, Marquez mampu menghindari insiden dengan teknik brilian.

Masalahnya, dari dua FP GP Prancis pada Jumat, Marquez masih di belakang para pembalap top lain dari sisi performa dan feeling di atas motor, termasuk dari Pol Espargaro yang notabene memakai Hondna RC213V yang identik.

“Penyelamatan yang sesungguhnya adalah di FP2. Di FP1 saya bisa dibilang karena beruntung bisa selamat. Di sesi pagi (FP1), saya menghantam kerb dan kehilangan kontrol bagian depan. Jadi, saya harus menahan dengan lutut kanan sehingga motor terangkat saat kembali ke aspal,” ucap Marquez seperti dikutip laman resmi HRC.

“Namun, saya agak kesulitan untuk menemukan cara agar mampu lebih cepat di Le Mans kali ini. Saya harus mampu lebih cepat di tikungan karena inilah peluang terbesar kali saat ini. Target di FP3 adalah menembus 10 besar agar lolos langsung ke Q2.”

Pol Espargaro, Repsol Honda Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Bila Marc Marquez masih kesulitan menemukan cara untuk lebih cepat, Pol Espargaro sepertinya sudah mulai menemukan set-up bagus untuk Honda RC213V.

Pada FP2, Espargaro seharusnya bisa finis jauh lebih baik daripada P13, jika tidak menemui kondisi yellow flag saat time attack.

“Pagi ini semua berjalan sangat baik. Pada FP2, saya mencoba untuk meningkatkan waktu lap. Tetapi banyak sekali yellow flag yang membuat saya menghentikan usaha mencetak waktu lap bagus beberapa kali. Lalu, saat terakhir mencoba, saya membuat kesalahan,” ucap Pol Espargaro.

“Saya merasa lebih baik di atas motor, tidak terlalu buruk. Tetapi, kami harus mampu lebih baik pada Sabtu agar bisa mendapatkan posisi bagus dari kualifikasi. Start dari dua baris terdepan (grid 1 sampai 6) saya rasa bisa memberi peluang merebut hasil bagus pada lomba Minggu.”