Marquez Akui Belum Mampu Maksimalkan Keuntungan

Rider Repsol Honda, Marc Marquez, melewatkan kesempatan meraih hasil maksimal ketika beraksi dalam Grand Prix (GP) Prancis, putaran kelima MotoGP 2021, di Sirkuit Bugatti, Le Mans.

Padahal Marquez punya peluang bagus untuk dapat menjejak podium, bahkan merengkuh kemenangan pertamanya musim ini setelah sempat memimpin balapan MotoGP Prancis di tengah guyuran hujan.

Pembalap berjuluk The Baby Alien itu start dari grid keenam. Ia lalu berhasil mengambil alih pimpinan dari Jack Miller (Ducati Team) ketika momen pergantian motor dilakukan pada lap 5.

Setelah itu, Marquez mampu membuat jarak dengan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) dan Miller yang berada tepat di belakangnya, masing-masing menempati urutan kedua dan ketiga.

Sayangnya, periode "bulan madu" itu berlangsung sangat singkat bagi peraih enam gelar MotoGP tersebut. Pada lap kedelapan, Marquez mengalami kecelakaan di Tikungan 14 Sirkuit Bugatti.

Ia memang masih mampu melanjutkan balapan, namun posisinya melorot ke urutan 18. Pembalap 28 tahun tersebut berupaya keras menembus 10 besar, namun justru petaka kedua yang menghampiri.

Kali ini, crash yang dialaminya di lap 17 itu, benar-benar membuat Marquez tak dapat kembali meneruskan balapan. Tentu saja pria Spanyol tersebut sangat kecewa gagal menyelesaikannya.

"Rasanya sangat buruk, karena saya belum mampu memanfaatkan kesempatan bagus yang dihadirkan hujan. Tetapi itu adalah bagian dari comeback (saya) ke dalam kejuaraan," ujar Marquez.

"Di Jerez (Spanyol) dan Portimao (Portugal) mudah menerima hasilnya sebab saya melihat bahwa saya tidak bisa secara fisik, namun di sini, dengan hujan, saya harusnya bisa lebih baik.

"Saya lebih kecewa dengan insiden yang kedua. Crash pertama sesuatu yang bisa terjadi kepada siapa pun karena kondisinya sulit, tetapi yang kedua semestinya tidak perlu. Saya memikirkan posisi di atas motor daripada balapan dan itu berbahaya," ia menambahkan.

Terlepas dari otokritiknya, Marquez juga tetap melihat hal positif dari MotoGP Prancis, yang berlangsung dengan prosedur flag-to-flag akibat kondisi cuaca yang berubah dengan cepat.

"Saya sudah lama sekali tidak memimpin balapan, di sini saya mampu melakukannya. Saya senang karena banyak hal bagus kami lihat selama akhir pekan, khususnya saat race," kata Marquez.

"Kecepatan saat hujan membasahi trek, kemampuan mengganti motor, bisa mengatasi flag-to-flag dan tentunya memimpin balapan. Dalam kondisi basah (wet race), fisik tidak menjadi masalah.

Galeri foto Marc Marquez dalam MotoGP Prancis 2021:

48

"Saya mampu berkendara sesuai keinginan, saya tampil cepat serta melakukan manuver terhadap siapa pun dan itu sangat bagus. Namun ketika kondisi kering, saya harus tahu batasannya.

"Kami terus melangkah, dan mungkin progres pemulihan kondisi fisik (akibat cedera) juga saya alami. Saya merasa nyaman serta kuat, namun belum bisa memaksimalkannya," ia menjelaskan.

Saat ini, The Baby Alien masih berada di posisi 17 dalam klasemen sementara dengan raihan 16 poin. Marquez tertinggal 64 angka dari Fabio Quartararo, yang menduduki peringkat teratas.

Namun, ia kembali menegaskan bahwa musim ini targetnya bukan untuk menjadi juara dunia. Sang pembalap lebih fokus untuk mengembalikan kondisi fisik dan juga performanya secara bertahap.

"Tahun ini saya sudah mengatakan bahwa kami tidak memikirkan soal gelar. Apapun yang terjadi pada balapan di sini (Prancis), itu tidak memengaruhi tujuan awal saya," ucap Marquez.

"Saya berharap bisa menyelesaikan balapan dan rutin meraih poin hingga akhir musim. Itu akan jadi tanda bahwa kami melakukan pekerjaan dengan baik. Perjalanan saya mencapai kondisi 100 persen masih jauh."