Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Marquez: Saya Masih Butuh Banyak Lap

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, membutuhkan lebih banyak lap untuk melihat kemampuan sesungguhnya.

Marc Marquez, Repsol Honda Team

Marc Marquez, Repsol Honda Team

Gold and Goose / Motorsport Images

Marquez memberi kejutan dengan tampil cepat di dua latihan bebas MotoGP Portugal, Jumat (16/4/2021). Padahal, itu jadi pertama kalinya pembalap Spanyol itu menunggangi RC213V setelah 265 hari jauh dari tunggangannya.

Bahkan, delapan kali juara dunia itu mengaku grogi ketika pertama kali mengendarai motornya. Akan tetapi, Marquez langsung dapat menemukan feeling di atas motor dan terus meningkatkan catatan waktunya.

Marquez sendiri mengatakan lengannya masih terasa sedikit sakit dan kelelahan karena sudah lama tak mengendarai Honda RC213V.

“Saya benar-benar grogi sebelum FP1 dimulai. Sebelum sesi dimulai saya sangat tegang, karena ada beberapa area di trek yang basah. Sulit untuk mengendalikan motor di kondisi seperti itu,” ujarnya seperti dilansir Speedweek.

“Ada beberapa pertanyaan tentang seberapa baik performa saya. Bagi saya, salah satu titik tersulit di sini adalah zona pengereman. Bahkan di FP2, saya selalu berbicara sendiri di setiap tikungan: ‘Saya tidak boleh menikung di titik yang tepat’.

“Untungnya, motor menunjukkan kecepatan tepat waktu. Tapi saya harus memiliki koordinasi yang tepat antara memasuki tikungan, pikiran dan mata.

“Melihat banyak pembalap yang jatuh di tikungan, itu sebabnya saya selalu telat melakukan pengereman karena semua pembalap selalu mengerem di titik yang sama.

“Saya memiliki perasaan untuk tak melakukan pengereman di titik-titik itu. Tetapi, dengan lebih banyak lap, saya yakin situasinya akan membaik.”

Baca Juga:

Marquez masih mengendarai motor Stefan Bradl dan hanya berusaha menemukan kondisi terbaik setelah absen panjang. Untuk itu, pria 28 tahun tersebut tak mengincar target besar di MotoGP Portugal.

“Secara perlahan, saya sudah memahami motor dengan lebih baik. Sejauh ini, kami menerapkan setelan yang digunakan Stefan Bradl di GP Portugal 2020. Kami akan mencoba setelan berbeda yang lebih cocok dengan gaya balap saya,” ucapnya.

“Namun, kami sudah mengalami sedikit peningkatan karena saya tak ingin berada di jalur yang salah. Saya belum tahu mana arah yang benar saat ini. Sekarang, kami hanya perlu berjuang dengan setelan yang ada.”

Lengan kanan yang sudah lebih baik dibandingkan sebelumnya juga membuat Marquez semakin percaya diri dalam menghadapi balapan pertamanya sejak seri Jerez musim lalu.

“Saya tidak kehilangan kecepatan. Itu membuat saya senang dan menambah kepercayaan diri. Saya juga lebih tenang saat ini. Saya dapat membayangkan kami bisa saja mengalami kesulitan pada 25 lap di balapan,” ungkap Marquez.

“Tapi saya yakin di Jerez kondisi saya akan jauh lebih baik. Kemudian di Le Mans, kami akan melihat peningkatan signifikan. Itu tujuan utama saya.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Nakagami Tembus 10 Besar meski Harus Menahan Sakit
Artikel berikutnya Hasil FP3 MotoGP Portugal: Quartararo Tercepat, Mir dan Marquez Q1

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia