Jelang MotoGP Spanyol, Marquez Dilarang Sering Naik Motor

Pembalap Repsol Honda itu harus hati-hati dengan cedera humerus kanan yang membutuhkan operasi tiga kali dan pemulihan sembilan bulan.

Setelah dokter memberi lampu hijau, Marquez melakoni latihan secara bertahap hingga siap mengaspal. Dimulai dari latihan fisik ringan hingga mengendarai motor mini pada 13 Maret 2021.

Beberapa hari kemudian, levelnnya dinaikkan menjadi motor versi jalanan Honda RC213V-S di Barcelona dan Portimao. Model ini mendekati MotoGP hanya saja lebih ringan.

Setelah dilarang tampil dalam dua balapan awal di MotoGP Qatar dan MotoGP Doha, Marquez boleh menguji kemampuan di Portimao.

Ia menyuguhkan performa memukau untuk ukuran pembalap yang baru turun setelah absen sembilan bulan. Rider 28 tahun itu berada di grup depan saat latihan dan finis peringkat ketujuh.

Terlepas dari prestasinya, kadang terlihat gestur kurang nyaman dengan lengan kanan. Ia bekerja berlebihan dengan otot belum sepenuhnya kuat.

“Secara fisik, saya sudah pulih tapi mental, masih berpikir tentang Jerez dan bagaimana meningkatkan kinerja dan bagaimana dapat lebih banyak poin, tapi dari sisi kebugaran, saya sekarang punya waktu istirahat dan pemulihan 2 atau 3 hari,” ujarnya dikutip dari situs Boxrepsol.com.

“Saya harus berhati-hati setidaknya untuk bulan depan dan kemudian, akan ada waktu untuk mulai memacu lebih lagi dari sisi kebugaran.”

Intensitas MotoGP makin meningkat Mei hingga pertengahan Juli. Oleh karena itu, dibutuhkan fisik yang prima dalam kurun waktu tersebut. Perlu dipikirkan juga kelelahan akibat tur dari satu negara ke negara lain.

Marquez perlu lebih memperhatikan penguatan otot lengan kanan. Yang jelas, dokter melarangnya memforsir lengan kanan dan tak terlalu banyak latihan di atas motor.

“Saya pembalap yang suka latihan di rumah, terutama melakukan banyak latihan dengan motor karena dengan cara itu, saya berkembang. Balap motor perlu latihan di atas motor, tapi sekarang saya tidak bisa melakukan itu,” ia mengungkapkan.

“Kami hanya akan melaju dari balapan ke balapan. Ketika di rumah, saya punya waktu pemulihan tiga hari. Kemudian, saya punya tiga hari untuk latihan di sasana dan mencoba tetap bugar, tapi tanpa memberi beban berlebihan dari yang diperlukan, sejak dokter merekomendasikan upaya yang saya gunakan dengan lengan harus meningkat setahap demi setahap.”