Marquez Enggan Berpura-pura Bisa Langsung Menang bersama Ducati

Juara dunia delapan kali ini melakukan debut publiknya bersama tim Gresini yang akan dibelanya musim ini pada peluncurannya hari Sabtu, setelah berpisah dengan Honda pada akhir musim 2023 yang sulit.

Marquez melakukan debutnya di atas motor pada tes pascamusim Valencia November lalu, mengakhiri hari dengan berada di urutan keempat secara keseluruhan dan hanya terpaut 0,171 detik dari catatan waktu tercepat.

Dia mengatakan kepada DAZN bahwa dia beradaptasi lebih cepat dengan GP23 Ducati yang akan dia kendarai pada tahun 2024 daripada yang dia perkirakan, tetapi sekali lagi dia mematahkan ekspektasi bahwa dia akan menjadi penantang juara sejak awal musim ini pada hari Sabtu di peluncuran Gresini.

"Satu hal adalah ekspektasi, hal lainnya adalah pendekatan," kata Marquez.

"Maksud saya, tentu saja pendekatan saya adalah mencoba menjadi cepat di lintasan balap, dan jika saya bisa lebih cepat di tes pertama, saya akan mencoba melakukannya.

"Tapi hal lainnya adalah ekspektasi versus kenyataan. Tentu saja, ekspektasi masyarakat sangat tinggi.

"Tapi seperti yang saya katakan dalam skenario ini, pekerjaan saya adalah mencoba melupakan semua ekspektasi ini, mencoba bekerja di garasi saya karena saya harus tenang, terutama di awal.

"Tenang bukan berarti tidak cepat. Tentu saja saya ingin cepat, tapi saya tidak bisa berpura-pura (berpikir saya bisa) memperjuangkan kemenangan sejak awal karena empat tahun terakhir adalah mimpi buruk bagi saya.

Foto oleh: Gresini Racing

Marc Marquez, Gresini Racing

"Dua tahun terakhir saya tidak bisa memenangkan balapan dan terutama karena saya tiba dengan motor yang, terutama dengan dua pembalap - yaitu (Francesco) Bagnaia dan (Jorge) Martin - (yang) menghabiskan waktu bertahun-tahun dengan motor ini dan memenangkan banyak balapan dan kejuaraan.

"Jadi, mereka sangat cepat dan mereka akan memiliki motor 2024... motor yang sama. Kita bisa mengatakan motor yang sama, tetapi Anda tiba di sana dan Anda tidak bisa berpura-pura berada di level yang sama - atau, itu bukan hal yang normal untuk berada di level yang sama dengan mereka."

Meskipun menjalani operasi pompa lengan langsung setelah tes Valencia, Marquez mengatakan bahwa ini adalah musim dingin pertama sejak 2017 di mana ia tidak berjuang untuk pulih dari cedera.

"Tentu saja, akhirnya saya menjalani musim dingin yang normal," tambahnya.

 "Ini adalah hal lain yang sangat penting karena sejak 2018 saya menjalani semua musim dingin dengan rehabilitasi bahu dan lengan.

"Sekarang saya menjalani musim dingin yang normal dan saya akan mencoba untuk melepaskan diri dari cedera, yang merupakan mimpi buruk di tahun-tahun terakhir - bahkan pada tahun 2023 saya mengalami cedera.

"Jadi, alasan dari hasil yang saya raih juga bukan hanya karena Honda, tapi saya juga sering mengalami cedera.

"Jadi, dengan semua aspek itu saya akan mencoba bekerja dengan cara yang lebih baik, mencoba merasa lebih baik di lintasan balap dan mencoba menciptakan masa depan saya lagi."