Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Marquez mengincar status pemuncak klasemen

Ada target yang ingin dicapai Marc Marquez setelah finis kedua di MotoGP Spanyol. Ia rupanya mengincar status pemuncak klasemen saat balapan di Catalunya nanti.

Marc Marquez, Repsol Honda Team

Marc Marquez, Repsol Honda Team

Gold and Goose / Motorsport Images

Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Second place Marc Marquez, Repsol Honda Team
Podium: second place Marc Marquez, Repsol Honda Team
Dani Pedrosa, Repsol Honda Team
Podium: Race winner Dani Pedrosa, Repsol Honda Team

Marquez dikalahkan Dani Pedrosa dalam perebutan pole position di kualifikasi, Sabtu (6/5). Rekan setimnya itu lalu mengontrol penuh jalannya balapan, dan akhirnya berhasil menang dengan keunggulan enam detik di depan Marquez.

Memakai ban depan-belakang kompon hard, Marquez mampu mempertahankan posisi kedua di belakang Pedrosa, yang memakai ban belakang medium. Namun, juara dunia bertahan ini tidak pernah cukup dekat untuk memberikan perlawanan.

Marquez pun mengatakan, bahwa kecelakaan di Argentina membuatnya berpikir dua kali untuk tidak mengambil risiko karena menekan terlalu keras ketika mengejar Pedrosa.

“Dia cepat selama akhir pekan. Ketika dia termotivasi, sulit untuk mengalahkannya. Jadi, saya sangat senang dengan posisi kedua ini,” ucap Marquez dalam konferensi pers.

“Saya menunggu 10 lap untuk melihat apakah ban menurun. Ketika ternyata tidak, saya lebih cepat beberapa 0,1 detik, tapi saya punya ketakutan. Saya memangkas jarak, tapi lalu merasa takut lagi. Saya pun memutuskan untuk bertahan di posisi kedua.

“Setelah apa yang terjadi di Argentina, Anda sadar dan kadang-kadang kesalahan seperti itu membuat Anda berpikir.”

Pembalap berusia 24 tahun itu lalu menambahkan: “Saya menang di Austin. Tapi saya harus balapan dengan cara konservatif. Inilah cara untuk memenangi kejuaraan.

“Target saya adalah tiba di Catalunya dengan peluang untuk bertarung demi gelar juara, dan kami sedang melakukannya. Jika saya bisa mencapai Catalunya sebagai pemimpin (klasemen), maka kami berada di jalur yang benar.”

Dengan hasil finis kedua di Jerez, Marquez tetap berada di peringkat ketiga dan kini mengoleksi 58 poin, atau hanya terpaut empat poin dari Valentino Rossi yang memimpin klasemen sementara.

Marquez juga hanya terpaut tipis dua poin di belakang Maverick Vinales, yang mengalami kesulitan dan hanya mampu finis keenam di Jerez.

Sementara itu, Pedrosa naik ke peringkat keempat dengan torehan 52 poin, atau terpaut 10 poin dari Rossi.

“Kejuaraan semakin ketat, dan sekarang lebih menyenangkan. Kami sangat baik dalam pramusim dan bahkan mulai bekerja lebih baik,” tukas Pedrosa.

“Kami berharap untuk menjaga level ini dan membuat motor semakin lebih baik lagi di Le Mans.”

Putaran kelima MotoGP akan dihelat di Sirkuit Le Mans, Perancis pada 21 Mei dua pekan mendatang.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Tes Jerez: Vinales ungguli Marquez, Rossi posisi ke-21
Artikel berikutnya Rossi-Vinales beda pendapat soal sasis baru Yamaha

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia