Marquez Senang Akhirnya Boleh Naik Motor
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, gembira menyambut MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez karena akhirnya bisa menyentuh RC213V lagi.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Juara dunia MotoGP tujuh kali tersebut memang dilarang tim dokternya berlatih dengan motor saat jeda antar balapan. Dengan demikian, terakhir kali Marquez menunggangi motor adalah MotoGP Portugal.
Sembari menunggu putaran berikutnya, rider 28 tahun itu diinstruksikan untuk menggenjot fisik terutama otot lengan kanannya. Maklum saja, bagian tubuh tersebut tidak banyak digunakan selama sembilan bulan.
Di Portimao lalu, terlihat kalau Marquez kadang terlihat terlalu memaksakan lengannya bekerja keras sehingga timbul nyeri. Jika terus diforsir bukan tak mungkin akan merusak program pemulihan pemilik nomor 93 itu.
Marquez belajar dari pengalaman musim lalu di mana efek mengabaikan perintah dokter berimbas pada hilangnya titel juara lantaran absen dalam sebagian besar musim. Ia pun naik meja operasi sebanyak tiga kali.
Menjelang balapan, ia bertekad untuk menemukan ritme di atas motor secepatanya sehingga hebat pada kualifikasi.
“Kami kembali pada ritme balapan. Setelah pekan produktif, kami kembali ke trek. Saya lanjut bekerja pada program pemulihan untuk memastikan kondisi fisik meningkat dan mengikuti saran dokter,” ujarnya dikutip dari Boxrepsol.com.
“Saya belum pernah naik motor sejak Portugal. Tentu saya gembira kembali ke atas motor! Kami mempertimbangkan Jerez dengan cara sama di Portimao.
“Kami di sini untuk meningkatkan selangkah demi selangkah dan melakukan pekerjaan terbaik yang kami bisa. Pemulihan saya berlanjut dan yang terpenting adalah kami terus meningkatkan knsistensi.”
Marquez berhasil mencatatkan prestasi mengesankan dalam grand prix perdananya setelah absen. Ia start dari posisi keenam dan finis pada posisi sama, dengan selisih 13 detik dari pemenang, Fabio Quartararo.
Sementara itu, pembalap anyar Honda, Pol Espargaro, akan melihat data yang dikumpulkan test rider Stefan Bradl. Setelah itu, memperbaiki kinerja saat kualifikasi.
“Jerez adalah sirkuit yang kami kenal dengan baik, tapi ini pertama kali saya berada di sana dengan Honda. Stefan banyak berkendara di sana dengan tim tes sehingga kami akan punya banyak data untuk dilihat sebelum akhir pekan dan memulai pekerjaan dengan baik,” ia mengungkapkan.
Marc Marquez, Repsol Honda Team
Foto oleh: Honda Racing
“Memperbaiki performa kami pada Sabtu masih jadi tujuan utama saya. Jika kami melakukan dengan baik, kemudian kami dapat menunjukkan potensi kami sesungguhnya pada Minggu. Kami tak beruntung di Portugal, tapi sekarang kami memulai ulang dan sampai ke akhir pekan dengan kondisi siap menunjukkan potensi kami.
“Sungguh menyedihkan tidak ada penggemar di trek karena balapan di Spanyol selalu spesial dan di Jerez, selalu ada atmosfer luar biasa.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments