Marquez Tak Lihat Peningkatan di Tes Pramusim MotoGP Portimao

Honda kini berpacu dengan waktu untuk membuat terobosan dengan RC213V yang bermasalah. Mereka hanya punya satu hari pengujian sebelum musim 2023 dimulai.

Posisi teratas Honda pada Sabtu di tes Portugal diraih oleh Alex Rins dari LCR, Itu pun hanya posisi ke-11 dan tertinggal hampir satu detik dari pemimpin sesi, Francesco Bagnaia. Dua rider pabrikan Repsol Honda, Joan Mir dan Marquez (yang mengalami crash) berada di P14 dan P19.

Marquez mengakhiri tes di Sepang bulan Februari dengan mengakui bahwa ia tidak memiliki motor yang mampu memperebutkan gelar juara MotoGP 2023. Keraguan kembali disuarakan usai uji coba di Portimao.

"Hari ini kami selesai dengan motor yang sama persis seperti di Malaysia," kata Marquez, yang menyelesaikan 78 lap pada Sabtu, ketika ditanya apakah suasana hatinya berubah di Portugal tentang Honda dibandingkan dengan apa yang dia rasakan di Sepang.

"Ini adalah paket terbaik yang saya temukan di sini, jadi tetap saja kami masih jauh dari para pembalap teratas, tetapi sekarang di bagian tahun ini kami belum memulai musim.

"Sejujurnya, kami tidak bisa terlalu optimis dengan hasilnya, tetapi Anda tidak akan mendapatkan apa-apa dengan marah.

"Jadi, besok dengan basis yang kami miliki, kami akan mencoba menemukan set-up terbaik, ritme terbaik, waktu putaran terbaik dan mencoba mencari yang terbaik di setiap situasi."

Rekan setimnya, Mir, juga tidak kalah murungnya tentang perasaannya di atas Honda pada hari Sabtu, dengan menambahkan, "Saya tidak akan berbohong, sebenarnya saya tidak merasa sangat baik. Hari ini adalah hari yang sulit.

"Saya masih belum mendapatkan perasaan terbaik dengan motor dan kami mencoba memahami apa yang saya butuhkan untuk melaju dengan cepat, apa yang kami butuhkan secara keseluruhan, dan mencoba membuat langkah kecil untuk sedikit lebih dekat dengan para pembalap teratas.

"Pada akhirnya, saya sedikit meningkatkan waktu putaran saya, tetapi kemudian saya terjatuh di sektor yang entah bagaimana kami sangat kesulitan.

"Hal yang bagus adalah di beberapa sektor saya cepat, di beberapa sektor saya tidak cepat. Jadi, itu berarti kami harus memahami jenis-jenis tikungan di mana kami kehilangan performa."

Mir mengatakan bahwa ia masih kesulitan untuk memahami penyaluran tenaga Honda di trek Algarve, sementara sasis baru tidak memberikan banyak peningkatan - terutama saat berbelok.

Joan Mir, Repsol Honda Team

Photo by: Gold and Goose / Motorsport Images

Marquez mengulangi komentarnya tentang sasis dan telah memutuskan bahwa rangka yang ia sukai adalah "yang saya gunakan di Sepang" untuk saat ini.

Juara dunia delapan kali itu juga mengeluhkan kopling baru Honda yang "keras" pada motor 2023.

"Di situlah kami masih perlu memahami mengapa," ia menjawab ketika ditanya apa masalahnya dengan start.

"Memang benar yang pertama saya menggunakan ban belakang medium yang sudah sangat terpakai dan mungkin saya tidak memiliki daya cengkeram.

"Tapi mereka (Honda) mengganti kopling tahun ini dan itu cukup keras di bagian pertama. Jadi, itu menjadi berbahaya. Jadi, besok kami sudah punya satu set-up untuk mencoba kopling dan menghindari hal itu."