Maverick Vinales Merasa Lebih Baik bersama Aprilia
Maverick Vinales mengaku jauh lebih baik bersama Aprilia dibandingkan dengan Yamaha pada momen yang sama tahun lalu.
Peraih sembilan kemenangan MotoGP itu akan melakoni balapan ke-10 bersama Aprilia pada akhir pekan ini di Grand Prix Portugal.
Saat ini, Vinales berada di posisi ke-14 dalam klasemen sementara dengan mencetak 19 poin, yang mana hasil terbaiknya didapatkan di Argentina saat finis ketujuh. Sedangkan rekan setimnya, Aleix Espargaro, meraih kemenangan di lokasi yang sama.
Belum mendapatkan hasil yang diinginkan pada awal musim 2022, Maverick Vinales meyakini sudah mendekati untuk bertarung di barisan depan bersama Aprilia.
Selain itu, setelah melakoni empat balapan pertama MotoGP 2022, Vinales merasa jauh lebih kuat ketimbang bersama Yamaha pada momen yang sama tahun lalu.
“Ya, tentu saja, saya merasa jauh lebih baik karena grafik yang kami catatkan semuanya mengarah ke atas,” kata Vinales ketika ditanya oleh Motorsport.com apakah performanya sekarang lebih baik daripada ketika memenangi balapan dan mencetak podium di Yamaha.
“Ini naik lebih cepat dari yang dibayangkan. Saya tidak selalu memeriksa hasilnya. Saya hanya menilai perasaan terhadap motor, saya memeriksa waktu lap.
“Akhir pekan akan datang ketika kami menyatukan semuanya. Ini hanya masalah waktu, terutama bagaimana lebih menyatu dengan motor karena terkadang saya agak berjuang untuk menaklukkannya.”
Menunggangi Aprilia RS-GP juga menjadi pertama kalinya Maverick Vinales mengendarai motor dengan desain mesin V di MotoGP.
Karakter yang lebih agresif dibandingkan motor Suzuki dan Yamaha yang menggunakan desain empat silinder segaris, membuat Vinales harus sedikit bekerja lebih keras agar bisa nyaman di atas motor.
“Pada balapan sebelumnya saya berusaha keras menaklukkan motor dan saya berjuang untuk mendorong motor lebih keras lagi,” ujarnya.
“Saya hanya tertinggal selangkah untuk bisa bertarung di posisi teratas sepanjang waktu.
“Tetapi itu akan datang ketika saya dapat menyatukan semuanya di atas motor. Jadi, kami hanya perlu membalap, beradaptasi tanpa tekanan karena pada akhirnya kami menjalani tahun ini untuk mengembangkan motor, untuk membuat diri saya nyaman.
“Jelas, jika kami mempertahankan pekerjaan yang kami lakukan, kami akan berada di depan. Tetapi ketika saya melakukan itu, saya ingin berada di sana setiap akhir pekan.”
Tahun ini, menjadi pertama kalinya sejak 2016 ketika Maverick Vinales gagal meraih podium atau kemenangan dalam empat balapan awal. Namun, ia menegaskan tak pernah merasa sebaik ini di atas motor MotoGP bersama Aprilia.
“Sejujurnya, saya tidak pernah merasa seperti yang saya rasakan sekarang karena saya pikir saya baru menjalani sembilan balapan dengan Aprilia dan saya merasa semuanya berjalan dengan sangat cepat,” ucapnya.
“Jadi, kami hanya perlu bersabar, jangan sampai salah jalan karena saya pikir kami bekerja dengan sangat baik.
“Saya harus mengatakan, setelah sesi Warm Up di Mandalika, saya menemukan perasaan yang baik di atas motor dan kami mempertahankan perasaan itu.
“Jadi, itu berarti kami membuat langkah besar pada pengaturan dasar. Sekarang ini adalah kasus mencoba suku cadang baru, melihat apakah itu lebih baik atau tidak, itu saja. Pastinya kami sangat dekat.”
Maverick Vinales, Aprilia Racing Team
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.