Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia

Michelin Evaluasi Performa Ban MotoGP 2020

Michelin Two-Wheel Motorsport Manager, Piero Taramasso, memberikan pandangannya soal kinerja ban yang melahirkan sembilan pemenang berbeda pada MotoGP musim lalu.

MotoGP race start

MotoGP 2020 akan selalu dianggap sebagai kejuaraan luar biasa dalam banyak hal. Pandemi virus corona memaksa Dorna Sports merevisi kalender, yang mana kemudian hanya terdiri dari 14 seri, sebagian besar digelar di Eropa.

Semua balapan itu, beberapa di antaranya double-header di trek yang sama, tak dinyana benar-benar menguji para pembalap dalam kondisi tak biasa. Terkadang sangat dingin. Terkadang pula begitu panas. Tergantung dari sirkuit yang dikunjungi.

Berbicara soal hasil. Selain tentang sembilan pemenang berbeda, MotoGP 2020 juga menciptakan lima pemenang baru dalam satu musim, yakni Fabio Quartararo, Brad Binder, Miguel Oliveira, Franco Morbidelli, dan juara dunia Joan Mir.

“Fakta bahwa ada sembilan pembalap berbeda yang mampu memenangi balapan, seperti yang terjadi pada 2016, adalah satu poin kepuasan,” kata Taramasso kepada Motorsport.com.

“Bagi kami itu tidak mengherankan, karena kami mengubah ban belakang dan memperkenalkan ban yang menawarkan lebih banyak cengkeraman. Ini berarti kami harus menyesuaikan set-up dan gaya berkendara.”

Sementara ban belakang menyulitkan Ducati, ditambah gagal memanfaatkan absennya Marc Marquez untuk merebut titel dunia, Suzuki berhasil tampil gemilang.

“Pada awal musim, para pembalap mengalami kesulitan. Tapi dari Austria, kami melihat Suzuki yang mampu menginterpretasikan ban dengan baik, baik dalam hal keseimbangan dan gaya pembalap. Jadi, menurut saya, mereka pantas untuk memenangi kejuaraan,” tutur Taramasso.

“Sering ada motor dari tiga merek berbeda di podium. Ban ini tampaknya telah beradaptasi dengan baik untuk semua jenis motor.”

Baca Juga:

Kini, dengan berlalunya musim 2020, Michelin bakal dihadapkan tantangan baru pada MotoGP 2021. Taramasso mengatakan, pihaknya akan mulai membangun ban dari basis yang lebih konkret, yang diharapkan bakal mampu bertahan sepanjang tahun.

“Apalagi jika kami memiliki kalender normal dan kami kembali berlomba di semua trek dengan iklim biasa, ini akan membantu lebih banyak untuk menstabilkan (performa ban Michelin),” ucapnya.

“Namun, saya juga yakin bahwa kami akan terus melihat banyak pembalap kompetitif, dengan perbedaan lap time yang sangat kecil dan mungkin 15 motor pada detik yang sama di kualifikasi.

“Dan itu juga bisa menciptakan beberapa kejutan, karena terkadang (selisih) 0,3 detik bisa cukup untuk mengubah posisi pembalap. Mungkin akan lebih sedikit, tetapi kami bakal terus melihat beberapa kejutan.”

Piero Taramasso, Michelin

Piero Taramasso, Michelin

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Bradl: Saya Siap Hadapi Balapan Pertama MotoGP 2021
Artikel berikutnya Minim Tes MotoGP Dapat Menyulitkan Marini-Bastianini

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia