Miguel Oliveira Klaim Dekati Level Marc Marquez
Pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Miguel Oliveira, mengatakan level di grid makin seimbang setelah Marc Marquez alami cedera serius.
KTM masih berusaha keras meningkatkan performa RC16 agar tampil kompetitif, guna mengimbangi pabrikan rival di grid MotoGP.
Meski telah meraih dua podium, termasuk satu kemenangan di Indonesia, skuad berbasis di Austria itu masih kesulitan untuk menemukan konsistensi.
Akan tetapi, Oliveira yakin KTM dapat mengubah keadaan dan meningkatkan performa motor agar lebih bersahabat dengan ban Michelin.
Pasalnya, saat ini mereka memiliki masalah dengan daya cengkeram ban yang menahan para pembalap untuk mengeluarkan potensi RC16.
Melihat rekan seangkatannya telah meraih gelar juara dunia, pembalap asal Portugal itu percaya pada proyek KTM yang bisa membawanya meraih titel.
“Saya naik ke kejuaraan dunia dengan Joan Mir, Francesco Bagnaia, Fabio Quartararo. Mereka semua sudah memenangi gelar, sedangkan saya belum,” kata Oliveira seperti dilansir Motosan.
“Ini membuat saya sadar bahwa saya belum mencapai potensi penuh saya. Jelas bahwa saya mengikuti proyek yang belum siap menjadi pemenang di semua balapan, tapi ambisi itu ada, kami hanya kurang pengalaman.
“Ketika Anda mencapai titik ini dalam karier Anda, Anda harus melangkah lebih jauh. Jika saya melihat pabrikan lain, saya melihat mereka memiliki kesulitan yang sama seperti kami, tapi mereka punya lebih banyak pengalaman dalam memecahkan masalah.”
Miguel Oliveira kemudian menegaskan, bahwa level di MotoGP saat ini makin seimbang setelah delapan kali juara dunia Marc Marquez dibekap cedera serius.
Walau masih jadi pembalap terbaik, The Baby Alien terlihat tak lagi berani mengambil risiko lebih besar jika situasinya tak mendukung.
“Satu-satunya pembalap yang lebih unggul dari yang lain adalah Marc Marquez, dia membuat perbedaan,” ujar Oliveira.
“Sekarang, setelah cedera, levelnya lebih dekat dengan kami dan ini menciptakan lebih banyak keseimbangan.
“Jadi, ini menarik karena di setiap balapan Anda tidak pernah tahu siapa yang akan menang. Secara teknis kami sangat dekat.
“Ini juga menjadikan sesi latihan bebas dan kualifikasi tercipta keseimbangan. Jika Anda tidak bisa langsung masuk 10 besar, itu bisa menjadi masalah.”
Musim ini jadi tahun terakhir Oliveira bersama KTM dan belum ada kesepakatan baru dengan pabrikan Austria itu. Namun, ia ingin melanjutkan kiprahnya bersama KTM karena ingin membantu tim mencapai kesuksesan.
“Ini keputusan yang sulit, saya yakin dengan proyek ini. Saya sangat percaya pada tim ini, saya yakin KTM bisa memenangi gelar MotoGP,” ucapnya.
“Saya berharap ada sesuatu yang baik bulan depan. Saya tidak khawatir dan saya yakin keputusan yang telah saya ambil merupakan pilihan tepat.”
Miguel Oliveira, Red Bull KTM Factory Racing
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.