Oliveira Minta Format MotoGP Qatar Diubah
Pembalap Red Bull KTM Factoy Racing, Miguel Oliveira, ingin format Grand Prix Qatar diubah kembali seperti awal diadakannya event tersebut.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
GP Qatar memainkan debutnya pada 2004 lalu yang digelar pada siang hari. Pada 2007, mereka memutuskan untuk menggelar balapan malam untuk pertama kalinya dalam sejarah MotoGP.
Itu dilakukan karena suhu di siang hari bisa mencapai 40 derajat celcius yang membuat para pembalap kesulitan untuk menjaga performa motor tetap pada yang terbaik.
Namun, format yang ada saat ini juga menghadirkan kesulitan tersendiri. Pasalnya, setiap sesi GP Qatar digelar pada siang dan malam, yang memiliki kondisi sangat berbeda.
Itu membuat para pembalap sulit menemukan perasaan terbaik di atas motor, dan para teknisi juga kesulitan menentukan setelan terbaik pada motor mereka untuk balapan.
Mereka yang tampil baik di sesi siang, belum tentu bisa mengulang performa seperti itu di sesi malam hari. Itu membuat beberapa pembalap kesulitan saat melakoni balapan, meski mereka tampil bagus sepanjang latihan bebas.
“Kami memiliki sesi latihan bebas yang digelar siang hari dengan kondisi yang sangat panas. Berbeda dengan sesi malam yang lebih dingin, seperti kualifikasi,” kata Oliveira.
Kondisi cuaca di gurun pasir memang sangat berbeda antara siang dan malam hari. Meski di siang hari suhunya bisa mencapai 40 derajat celcius, tapi di malam hari suhu bisa sangat dingin, ditambah hembusan angin kencang.
Jelas hal tersebut membuat para pembalap kesulitan dalam menentukan setiap setelan pada motor mereka. Jika di sesi siang bisa mendapatkan daya cengkeram bagus, itu bisa tidak terjadi di sesi malam yang mana suhu trek bisa membuat kinerja ban tak optimal.
“Jika Anda melihat catatan waktu setiap tim, ada beberapa masalah di sana dan mereka harus mencoba setiap ban. Itu sangat sulit,” ujarnya.
Pria asal Portugal itu memberikan solusi jika GP Qatar tetap ingin digelar malam hari, yaitu dengan mempercepat sesi siang agar bisa memiliki waktu lebih lama di sesi malam.
“Saya memiliki solusi bagus dengan memulai sesi lebih awal agar bisa memiliki sesi tambahan di malam hari,” Oliveira mengungkapkan.
“Saya pikir akan bagus untuk memiliki lebih banyak waktu di trek pada malam hari agar kami lebih memahami setelan untuk memiliki balapan lebih baik.”
Miguel Oliveira, Red Bull KTM Factory Racing.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments