Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Miller Hampir Jatuh Saat Lakoni Long Lap Penalty MotoGP Jerman

Jack Miller nyaris crash ketika melakoni long lap penalty dalam MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring, Minggu (19/6/2022).

 Jack Miller, Ducati Team

Foto oleh: Dorna Sports

Ibarat sudah jatuh tertimpa tangga, situasi yang dialami pembalap Ducati tersebut dalam latihan bebas keempat. Ia terhempas dan mendapat sanksi karena mengabaikan bendera kuning yang berkibar.

Upaya bandingnya menemui jalan buntu karena ditolak steward. Miller pun menjalani long lap penalty pada lap kelima balapan.

Ada beberapa batu kerikil berada di jalur khusus, luar Tikungan 1, yang harus dilaluinya karena hukuman tersebut. Sebelumnya, Joan Mir terjatuh di sana. Miller hampir tergelincir karena gangguan di trek itu.

Bermodal kegigihan, pembalap berjuluk JackAss itu mampu menyingkirkan lawan-lawannya sehingga bertengger di podium ketiga.

“Itu adalah balapan panjang. Balapan 30 lap di sini selalu sangat melelahkan dan kemudian, ketika Anda memiliki trek dengan temperatur 55 derajat dan panas yang datang dari motor ini, ketika Anda keluar ke trek sangat panas,” tuturnya.

“Maksud saya, dengan long lap penalty, saya tahu bahwa saya harus memulai dengan baik dan saya tidak melakukan itu. Namun, saya bisa mendahului Fabio Di Giannantonio ketika saya perlu melakukannya, dapat melaju 1,5 lap sendirian yang cukup untuk melakukan peregangan sebelum menjalani lap panjang.

Baca Juga:

“Saya membiarkan itu hingga momen terakhir. Saya melakukan long lap, itu mungkin momen paling cerdik dalam balapan. Ada beberapa batu di area long lap dan hampir kehilangan kendali di bagian depan. Tapi, saya tidak kehilangan banyak waktu.”

Miller kembali ke podium setelah runner-up di MotoGP Prancis. Prestasi tersebut dicapai setelah timnya menemukan setelan yang sama dengan Desmosedici GP lain.

“Anda belum melihat apa pun dari saya! Tes di Barcelona, membuat kami menemukan langkah besar. Ketika trek memiliki daya cengkeram bagus, seperti Le Mans, contohnya, kami bisa kencag, kompetitif, bahkan naik podium,” pembalap yang akan pindah ke KTM itu melanjutkan.

“Namun kemudian, tempat seperti Barcelona, Mugello, di mana kami kesulitan dengan daya cengkeram. Saya tidak dapat mengendarai motor seperi yang saya inginkan.

“Kami benar-benar membalikkan keadaan, berjalan ke arah yang diambil pembalap Ducati lainnya. Saya menggunakan posisi berkendara yang beda. Sejak mengubah motor dalam tes dan selama di sini, saya merasa nyaman, bisa mengerem seperti biasanya dan menyenangkan punya keyakinan di atas motor.”

Jack Miller, Ducati Team

Jack Miller, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Silly Season MotoGP: Negosiasi Mulus, Alex Rins Makin Dekat LCR
Artikel berikutnya Puig: Situasi Honda Tidak Baik Sekarang

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia