Miller klarifikasi soal rumor Repsol Honda

Nama pembalap Australia itu masuk daftar kandidat pengganti Dani Pedrosa. Sebuah media bahkan memberitakan bahwa Miller menolak pinangan Honda, kabar yang kemudian dibantahkan saat gelaran MotoGP Italia.

Pertengahan Juni lalu, Pramac Racing akhirnya resmi mengumumkan perpanjangan kontrak sang pembalap – juga bakal menggeber Desmosedici GP19, serta menjadi tandem rookie Francesco Bagnaia.

“Repsol Honda? Anda mungkin telah membaca saya telah menandatangani untuk pindah ke sana saat balapan Mugello, dan jangan khawatir, saya juga membacanya,” tulis Miller dalam kolom terbarunya di RedBull.com.

“Jadi mari kita perjelas: ada pembicaraan, pasti, tetapi tidak ada negosiasi kontrak. Ini adalah langkah besar dari berbicara tentang sesuatu untuk bernegosiasi untuk menandatangani... saya tidak tahu siapa yang mengatakan apa kepada siapa atau apa pun yang mengubah itu menjadi sebuah cerita bahwa saya pasti akan balapan di sana tahun depan.

“Mengadakan pembicaraan... selalu baik untuk mengetahui apa saja pilihanmu di sana. Menandatangani sesuatu? Itu sangat berbeda...”

Miller kemudian menambahkan, sementara tak satu pun dari kursi pabrikan utama terwujud, ia antusias pada prospek mengendarai GP19 yang diturunkan Pramac Racing musim depan.

“Saya sangat bersemangat untuk kembali ke sini lagi tahun depan dan di pabrikan Ducati, ada banyak tekanan dari bahu saya pada sisa tahun ini setelah kontrak tahun depan beres sejak awal,” tulisnya.

“Sisa tahun ini adalah menundukkan kepala, terus belajar dan membuat diri saya siap untuk motor pabrikan, serta tanggung jawab tambahan musim depan. Mengetahui di mana saya akan berada pada 2019 sudah mengurangi tekanan dan menghilangkan gangguan sehingga saya dapat membangun dari sini.”

Miller juga menjelaskan bahwa ia masih fokus menembus skuat pabrikan utama Ducati pada 2020, mengingat kontrak yang ditandatanganinya musim ini berdurasi satu tahun.

“Pastinya, itu motivasi saya,” ucapnya.

“Itu alasan saya hanya melakukan kontrak satu tahun dengan Ducati karena kami perlu menunjukkan kepada mereka bahwa kami siap untuk tim pabrikan musim depan dan melakukan pekerjaan kami.”

10