Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Miller Tak Setuju Teknologi Disalahkan dalam Insiden Marquez

Pembalap Ducati, Jack Miller, tak setuju perkembangan teknologi yang disematkan pada motor jadi kambing hitam atas insiden beruntun di MotoGP Aragon.

Jack Miller, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Marc Marquez memicu kecelakaan yang membuat Fabio Quarartararo dan Takaaki Nakagami jatuh di lap pertama balapan di MotorLand Aragon, Minggu (18/9/2022). Pembalap Repsol Honda itu bersenggolan dengan juara bertahan MotoGP di Tikungan 3.

Quartararo terhempas dan serpihan motornya menyangkut di belakang Honda RC213V. Alhasil, ketika akan menggunakan ride height device di Tikungan 7, Marquez kehilangan kendali pada ban belakang karena sistem terkunci dan menyenggol Nakagami.

Pembalap Jepang harus dioperasi jari manis dan kelingking kanannya. Sedangkan, Quartararo menderita lecet di dada.

Kontroversi pun timbul, tak sedikit yang menyalahkan penggunaan rider height device dan sayap aerodinamika berperan memicu insiden itu. Tak sedikit yang meminta agar perangkat tersebut dilarang.

Baca Juga:

Miller tidak setuju dengan komentar yang kontra terhadap penggunaan teknologi mutakhir dalam MotoGP.

“Ya, maksud saya, itu bagian dari insiden. Tapi, pada akhirnya, ini hanya balapan, hal-hal buruk terjadi. Apakah kita menyalahkan mereka (perangkat elektronik)? Kesialan terjadi ketika Anda terus menyerang orang demi mencapai sesuatu,” ujarnya.

“Motor sendiri tampaknya akan baik-baik saja, jadi saya kira kita tidak bisa menyalahkan perangkat elektronik dalam kondisi ini. Seseorang mencelakakan orang lain dan merusak banyak komponen motor, tentu saja motor tidak berfungsi dengan baik.

“Maksud saya, apakah itu yang merusaknya atau subframe yang merusaknya, apa pun itu, hal buruk akan terjadi ketika dua motor melaju bersama. Itu tak terelakkan.”

Pembalap berjuluk JackAss itu mengatakan melihat beberapa serpihan motor dan kerikil bertebaran di lintasan.

“Ketika kami tiba di sana, ada banyak kotoran di lintasan. Sayap, batu dan berbagai macam. Tepat di apex Tikungan 4, di mana Anda naik ke kerb, ada ribuan batu,” katanya.

“Francesco Bagnaia melaju ke kerb antara Tikungan 4 dan 5 karena kami semua masuk ke sana dan kehilangan kendali bagian depan akibat batu-batu di trek. Jadi, memang insiden bagian dari itu. Itu kenapa olahraga ini sangat keren.”

Jack Miller, Ducati Team

Jack Miller, Ducati Team

Photo by: Dorna

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Gresini Dukung Penuh Enea Bastianini sampai Kans Juara Habis
Artikel berikutnya Zarco Sebut Marc Marquez Lewati Batas di MotoGP Aragon

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia