Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Miller terkejut bisa tempati grid kedua

Pembalap Pramac Racing, Jack Miller, tak menyangka mampu menembus dua besar saat kualifikasi MotoGP San Marino. Yang pasti, Misano membuatnya nyaman.

Second place Jack Miller, Pramac Racing

Gold and Goose / Motorsport Images

MotoGP 2018

Siapakah yang akan menjadi juara dunia MotoGP 2018? Valentino Rossi, Maverick Vinales, Marc Marquez, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, atau yang lainnya?

Usai keberhasilan pole position di Argentina, performa Miller menurun begitu drastis. Ia bahkan tak menampik bahwa keterpurukan itu telah menghancurkan kepercayaan dirinya. Alih-alih menyerah dini, pembalap berusia 23 tahun itu bertekad bangkit.

Meski lajunya sempat terganggu pada FP1 dan FP2, tetapi Miller berhasil menemukan kecepatan saat menjalani FP3, yang kemudian berlanjut dalam sesi kualifikasi. Ia mengamankan start kedua – terpaut 0,287 detik di belakang Jorge Lorenzo.

“Ya, tentu saja, saya pikir saya sama terkejutnya dengan siapa pun. Saya merasa baik di sini. Kami tidak tes di sini, tapi saya memiliki kecepatan yang baik di Silverstone, juga saat tes di Aragon tempo hari,” ucap Miller dalam konferensi pers di Misano, Sabtu (8/9).

“Sangat senang untuk balapan besok (Minggu). Menurut saya, kami punya kecepatan bagus pada (ban) soft dan medium. Kami mencoba keduanya saat FP4, serta kecepatan saya baik dan solid.

“Saya menantikan balapan panjang dan panas seperti yang dikatakan Jorge, mencoba bergabung dengan para pembalap lainnya sebanyak yang saya bisa dan (kita) lihat apa yang terjadi,” imbuhnya.

Ditanya apakah ada perubahan di balik penampilan menawannya, Miller sendiri rupanya tak yakin mengapa performanya tiba-tiba membaik di Misano.

“Tidak bisa bilang. Saya tidak tahu, saya hanya merasa baik, saya berada pada momen yang baik lagi dengan motor. Kami tidak banyak melakukan penyesuaian – hanya klik yang sangat kecil,” tandasnya.

“Saya pikir hanya mengambil langkah mundur dan mengatur ulang semuanya, serta berkata, ‘Oke, mari kita pergi lagi', dan itu sudah bagus sejak kami tiba di Silverstone pada Jumat, sudah luar biasa untuk naik motor. Bahkan dengan dua kecelakaan di sini, itu masih cukup nyaman,” pungkas Miller.

Laporan tambahan oleh Gerald Dirnbeck

Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Second place Jack Miller, Pramac Racing
Pole sitter Jorge Lorenzo, Ducati Team, second place Jack Miller, Pramac Racing, third place Maverick Viñales, Yamaha Factory Racing
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Raih pole Misano, Lorenzo: Ducati makin komplit
Artikel berikutnya MotoGP San Marino: Marquez puncaki warm-up, Rossi ke-11

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia