Mir Harap Mugello Jadi Titik Awal Kebangkitan Suzuki
Joan Mir membela diri soal caranya untuk mencoba mempertahankan gelar, di mana juara dunia MotoGP 2020 merasa trek-trek tahap pertama tidak menguntungkan bagi Suzuki.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Mir berharap dapat mulai bangkit dan meraih poin sebanyak mungkin sampai jeda musim panas. Menjelang Grand Prix (GP) Italia, putaran keenam MotoGP musim ini, rider Suzuki Ecstar itu tengah menempati urutan keenam dalam klasemen.
Ia memiliki defisit 31 poin dari pemuncak sementara, pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo. Setahun lalu, di tahap yang sama, Mir berada di urutan kesembilan serta terpaut lima angka lebih banyak dibandingkan saat ini.
Secara matematis, itu memvalidasi ketenangan Mir setiap kali dirinya ditanya soal kurangnya tekanan yang diperlihatkannya dalam lima balapan awal. Sejauh ini, ia baru satu kali meraih podium, ketika finis ketiga dalam GP Portugal.
Usai akhir pekan buruk di Le Mans, di mana Mir tak dapat poin akibat mengalami crash, sang pembalap datang ke Mugello dengan tujuan memangkas jarak dengan rival yang ada di atasnya, terutama Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia.
Dalam jumpa pers di Mugello, Kamis (27/5/2021), Mir ditanya soal pernyataan Marc Marquez di Sky Italia yang mengatakan Quartararo dan Bagnaia sebagai favorit untuk meraih gelar. Ia menilai sebuah kesalahan jika Mir memakai strategi yang sama.
"Mir melanjutkan strategi tahun lalu, yaitu berusaha menyelesaikan semua balapan. Namun dengan cara itu Anda hanya akan sekali memenangi gelar," kata Marquez.
Mir menanggapi pernyataan juara dunia enam kali MotoGP itu dengan santai. "Jika ada orang yang tahu bagaimana cara naik podium tanpa berusaha menekan dan tampil kencang, tolong jelaskan kepada saya," ujar Mir.
"Tahun ini, di sirkuit yang kurang menguntungkan bagi Suzuki, kami mencoba menyelamatkan poin sebanyak mungkin. Kini (trek) yang lebih baik untuk kami akan datang, seperti Assen (Belanda) atau Montmelo (Barcelona). Saya pikir musim kami akan segera berubah."
Bagi Mir, bagian musim yang dimaksud akan dimulai dari Mugello dan hingga libur musim panas dapat menentukan tujuan yang dapat diperjuangkan oleh Suzuki. Ia mengacu pada Mugello, Montmelo, Sachsenring dan Assen.
"Penting untuk menuju jeda musim panas dengan banyak poin, untuk menghadapi paruh kedua di dekat posisi teratas klasemen. Kami masih memiliki beberapa poin untuk diselamatkan dan saya pikir itu memungkinkan," tutur Mir.
"Sirkuit pertama yang kami kunjungi (Mugello) lebih cocok untuk Yamaha dan Ducati. Namun di saat yang sama kita akan mulai lihat potensi sebenarnya dari Suzuki."
Joan Mir, Team Suzuki MotoGP
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments