Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Mir Mengecam Taktik Marquez di Kualifikasi

Juara dunia MotoGP Joan Mir menilai manuver Marc Marquez di kualifikasi pertama (Q1) MotoGP Portugal, Sabtu (17/4/2021) siang, “berbahaya”.

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Gold and Goose / Motorsport Images

Pembalap Tim Suzuki Ecstar itu harus menerima kenyataan pahit melakoni Q1 bersama Marquez (Repsol Honda) setelah masing-masing hanya mampu finis di P12 dan P15 waktu kombinasi tiga latihan bebas (FP1, FP2, FP3).

Keduanya pun langsung terlibat duel sengit pada sesi Q1 di Sirkuit Algarve, Portimao, sejak awal-awal upaya mencetak waktu lap.

Mir awalnya berada tepat di belakang kampiun MotoGP enam kali (2013, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019) tersebut. Namun, ia akhirnya melewati Marquez yang agak melebar di Craig Jones, sebuah tikungan kek kiri nan cepat (Tikungan 9).

Hal itu membuat Marquez dengan mudah menguntit Suzuki GSX-RR dan menggunakan Mir untuk mencetak waktu tercepat di Q1 diikuti Mir. Di Q2, Mir hanya mampu finis di P9 sedangkan Marquez P6.

 

Setelah sesi kualifikasi berakhir, Mir terlihat tidak senang dengan taktik Marquez. Ia merasa taktik seperti itu seharusnya mendapatkan hukuman seperti di Moto3.

“Semua tahu Marquez senang melakukan hal-hal seperti ini. Hari ini, ia melakukannya terhadap saya. Mungkin lain waktu kepada pembalap lainnya. Ia senang sengaja berada di belakang saat kualifikasi dan menjalankan permainan seperti ini,” ucap Mir.

“Jika turun di Moto3, ia akan dihukum dan memang seharusnya seperti itu. Saya hanya akan fokus pada cara sendiri, hal seperti itu tidak membuat saya gugup sama sekali. Saya sudah mengerahkan 100 persen kemampuan dan seperti itu hasilnya.

“Jika kami mengendalikan permainan, ia akan terus berusaha di depan, lalu memotong, ke belakang. Ia mengganggu saya saat melakukan flying lap pertama dengan lambat saat start. Karena itulah saya kehilangan waktu lap.

“Lalu ia melebar dan tiba-tiba mengambil keuntungan dari ban (belakang) saya. Ini penalti di Moto3, dan mungkin juga di Moto2. Tetapi tidak di MotoGP.”

Baca Juga:

Joan Mir memperkirakan Marc Marquez tidak akan mendapatkan hukuman atas apa yang dilakukannya pada Sabtu kemarin. Tetapi, ini satu hal yang biasa ia lakukan dan seharusnya ada hukuman.

“Aksi seperti ini juga berbahaya di MotoGP, bukan hanya di Moto3. Saya yakin ia takkan dihukum. Namun, aksi seperti ini berbahaya,” kata pembalap asal Spanyol, 23 tahun itu, tentang rival yang juga rekan senegaranya.

“Di akhir sesi, Marquez melambat. Ia mengganggu ketika saya sedang melakukan fast lap. Ini benar-benar terjadi dan seharusnya dihukum. Tetapi di sisi lain saya juga tak mau terlalu memikirkannya. Yang terpenting saya bisa mencatat waktu lap sebaik mungkin.”

 

 

    

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Start Ke-17 di Portugal, Rossi Cemas dengan Performanya
Artikel berikutnya Kondisi Fisik Marquez Diyakini Turun Drastis Saat Lomba

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia