Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia
Breaking news

Mir Nilai MotoGP Butuh Sosok seperti Hamilton

Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, melihat perlu sosok seperti Lewis Hamilton untuk anutan di MotoGP.

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Rider Spanyol tersebut kecewa karena gagal dalam Laureus Sports Award 2021. Prestasi mengejutkan sebagai juara dunia MotoGP 2021 membuatnya dinominasikan dalam kategori ‘Breakthrough of the Year’.

Ia bersama kampiun Grand Slam, Dominic Thiem, juara Tour de France asal Slovenia, Tadej Pogacar, serta quarterback Kansas City Chiefs, Patrick Mahomes. Nama terakhir yang dinobatkan jadi peraih anugerah tersebut karena membawa timnya memenangi Super Bowl 2020.

Mir mengekspresikan perasaannya dan menyenggol Lewis Hamilton yang membawa pulang predikat ‘Advocate of the Year’ setelah aktif mendukung berbagai gerakan sosial, terutama Black Lives Matter.

“Memang benar kalau ini penting. Lewis adalah contoh bagus. Dia mengangkat isu-isu di mana ada yang salah. Saya menghormatinya tentang itu. Saya membagikan pandangannya,” ujarnya.

Saat ini, penggunaan media sosial jadi perhatian para pembalap MotoGP. Hamilton menggunakan media sosial untuk kampanye lingkungan dan kesetaraan di dunia. Namun, Mir belum berniat mengikuti jejak juara dunia Formula 1 tujuh kali tersebut, sekarang.

“Saya tidak punya pengikut 20 juta. Selain itu, saya juga baru 23 tahun. Saya pikir dia tidak melakukan itu ketika 23 tahun tersebut,” tuturnya.

Baca Juga:

 

Kendati demikian, bukan tak mungkin rider 181 cm tersebut akan melakukannya di masa mendatang.

“Kami para pembalap harus sadar tentang apa yang terjadi di dunia dan seharusnya beraksi lebih sosial dan mengunggah lebih banyak tentang topik ini. Saya akan melakukan itu bahwa kami harus melakukan lebih baik lagi. Itu yang tepat,” ia mengungkapkan.

Mir sedang mengalami masa sulit dalam misi mempertahankan gelar juara dunia. Ia memperoleh peringkat keempat di MotoGP Qatar, ketujuh MotoGP Doha, podium ketiga MotoGP Portugal dan urutan kelima MotoGP Spanyol.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Cornering Speed Masih Menjadi Senjata Utama Yamaha
Artikel berikutnya Rins Tidak Masalah Diremehkan Para Rival

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia