Joan Mir Setuju Tidak Gunakan Holeshot untuk MotoGP Inggris

Juara bertahan MotoGP Joan Mir tidak menjalani akhir pekan yang mudah dalam Grand Prix (GP) Inggris. Hasil latihan bebas (FP) terbaiknya adalah pada sesi ketiga di mana ia menempati P8.

Raihan tersebut mengantar pembalap Suzuki Ecstar itu lolos otomatis ke kualifikasi kedua (Q2), Sabtu (28/8/2021). Namun serangkaian masalah dengan elektronik pada motor GSX-RR mencegahnya untuk lebih baik dari posisi ke-11.

Di Silverstone, trek di mana Alex Rins, rekan setimnya, menang pada gelaran terakhir MotoGP Inggris pada 2019 lalu, Mir harus melewati beberapa rival jika ingin mencegah Fabio Quartararo lolos dari jangkauannya.

Seperti diketahui, pembalap Monster Energy Yamaha itu adalah pesaing utama Mir dalam perburuan gelar musim ini. Quartararo akan memulai balapan dari posisi start ketiga atau delapan tingkat di depannya.

Dan yang membuat situasi makin sulit, Joan Mir harus melakukannya tanpa bantuan rear height adjuster atau holeshot device yang diluncurkan Suzuki untuk pertama kalinya di Austria, di mana hasilnya cukup memuaskan baginya.

Keputusan Suzuki untuk tidak menggunakan holeshot bukan tanpa alasan dan pembalap kebangsaan Spanyol tersebut mendukungnya. Menurutnya, sistem itu tidak banyak membantu mereka di Silverstone, trek yang lebih fluid daripada Red Bull Ring.

"Di sini (Silverstone), rear device mengambil lebih banyak daripada apa yang bisa diberikan untuk kami," ujar Mir mengugkapkan perbedaan pengaruh dari penggunaan holeshot di Austria dan Inggris.

"Di Austria saya memperoleh sesuatu dalam hal akselerasi, di sini, di Silverstone, dua atau tiga persepuluh detik yang kami dapatkan dalam akselerasi di beberapa tikungan membuat kami kehilangan lebih banyak saat pengereman.

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

"Alat (holeshot) ini cukup berat dan membuat lebih sulit untuk menghentikan motor saat pengereman dan juga menyulitkan saat mengubah arah. Saya berharap Suzuki akan segera menyiapkan versi baru yang lebih ringan."

Joan Mir juga mengaku tidak khawatir tentang kemungkinan Fabio Quartararo akan memperlebar margin di GP Inggris. Saat ini, El Diablo masih kokoh di puncak klasemen dengan keunggulan 47 poin atas dirinya dan Francesco Bagnaia.

"Saya tidak mencemaskan itu karena saya pikir kami pun berada dalam posisi yang siap sangat untuk bertarung," tegas Mir, yang perlu melakukan start perfek untuk merangsek ke barisan depan dalam race hari ini.