Modifikasi kecil antarkan Rossi grid kedua

The Doctor tampil kompetitif pada kualifikasi MotoGP Thailand di Chang International Circuit, Sabtu (6/10). Nyaris saja ia keluar sebagai pole-sitter, kalau saja Marc Marquez tidak mengalahkan catatan waktunya cukup tipis, yakni 0,011 detik.

Rossi pun mengungkapkan, bahwa apiknya akselerasi motor berkat modifikasi dari Michele Gadda – Koordinator Teknis Yamaha World Superbike yang dibawa pabrikan garpu tala untuk membantu dan mencari solusi atas masalah elektronik.

“Merupakan kejutan juga bagi kami karena saat tes (pramusim Buriram) kami cukup bermasalah di sini, di trek ini. Tapi ketika kami datang kemarin dan (saya) merasa tidak terlalu buruk dalam latihan. Sepertinya motor kami kali ini membuat ban bekerja dengan cara yang baik,” paparnya usai kualifikasi.

“Kami datang ke sini dengan beberapa modifikasi kecil pada akselerasi, tapi di atas kertas, kami tidak mengira (itu) jauh lebih baik.

“Dalam periode terakhir, Yamaha memiliki sejumlah engineer baru. Salah satunya Gadda dan lainnya di Jepang. (Ini) sesuatu yang datang dari grup besar. Tampaknya Yamaha mencoba untuk berusaha lebih keras. Ini yang kami butuhkan untuk melawan Honda dan Ducati,” tandas The Doctor.

Walau membaik, Rossi khawatir peningkatan di Buriram hanyalah tren sesaat serta bukannya kemajuan secara permanen. Karenanya, sembilan kali juara dunia itu pun ingin mengonfirmasi performa YZR-M1 usai balapan Minggu (7/10) nanti.

“Saya berharap dengan seluruh hati saya bahwa kami bisa kuat di semua trek, namun sayangnya, saya pikir itu (sangat tergantung) pada trek, serta ban,” imbuh sang pembalap Yamaha.

“Bagaimanapun, ini bagus. Ini masih Sabtu, kami harus memahami besok karena (saat) di Misano kami cepat pada Sabtu, tapi tidak pada Minggu.

“Kami akan bicara setelah balapan dan setelah kami menghadapi Motegi untuk memahami apakah kami lebih baik atau hanya (karena) trek,” pungkas Rossi.

10