Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

MotoGP Belanda Bisa Jadi Skenario Ideal bagi Joan Mir

Joan Mir meyakini Sirkuit Assen dapat menghadirkan peluang untuk membalikkan dinamika negatif yang menghantuinya. Pembalap Suzuki Ecstar itu ingin bangkit dalam GP Belanda setelah crash di Sachsenring.

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pada Grand Prix Jerman akhir pekan lalu, Joan Mir mengira dirinya telah menemukan kunci agar mampu kembali naik podium, sesuatu yang belum lagi dicapainya sejak di GP Algarve, November 2021.

Namun, Mir justru tersisih akibat crash pada lap keempat di Sirkuit Sachsenring. Padahal, juara dunia MotoGP 2020 itu merasa punya kecepatan yang cukup kuat untuk bersaing memperebutkan podium.

Kebetulan atau tidak, kenyataannya adalah bahwa dinamika performanya dan Alex Rins, rekan setim Mir di Suzuki, tampak jelas merosot sejak pabrikan Hamamatsu mengumumkan akan mundur dari MotoGP akhir musim 2022.  

Setelah keputusan mengejutkan Suzuki tersebut, mereka harus segera fokus ke trek, terutama dengan bursa transfer sedang ramai. Meski hampir pasti Mir akan ke Repsol Honda pada 2023, sebagai tandem Marc Marquez, hasil bagus akan jadi cara positif mengumumkan kabar baik.

Baca Juga:

“Di Jerman, saya senang dengan (kinerja) motor. Tujuannya adalah memulai di Assen dengan apa yang bekerja bagi kami di sana. Tahun lalu, saya cepat di Belanda, dan saya pikir kami kini juga punya materi yang akan membantu saya tampil kencang,” kata Mir.

“Saya merasa lebih baik dengan motor dan saya bisa enjoy lagi, tetapi jelas saya perlu membuat klik di beberapa balapan untuk mendapatkan lagi kepercayaan diri, dan ini sirkuit ideal untuk melakukannya,” tambah rider yang saat ini menempati P9 klasemen, tertinggal lebih dari 100 poin dari sang pemuncak, Fabio Quartararo.

Sambil menunggu masa depannya resmi, kemungkinan di tim utama Honda, Joan Mir menggarisbawahi ketidakpastian yang terjadi di pasar pembalap dengan pandangan ke 2023, yang pasti dapat membawa beberapa kejutan.

“Tahun depan akan ada banyak perubahan, beberapa orang akan melompat dari pabrikan untuk pergi ke brand lain. Pasar (pembalap) kacau. Awalnya saya dikabarkan ke Honda, lalu Yamaha dan kemudian di Ducati. Tak ada yang jelas ke mana orang-orang pergi.”

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Joan Mir, Team Suzuki MotoGP

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Jadwal MotoGP Belanda 2022 Hari Ini
Artikel berikutnya Fabio Quartararo Harapkan Dry Race MotoGP Belanda

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia