Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

MotoGP Spanyol: Statistik Impresif Honda di Sirkuit Jerez

Honda mampu mendominasi balapan kelas premier sejak 1995. Pabrikan berlogo sayap kepak itu selalu naik podium kecuali dua tahun terakhir.

Marc Marquez, Repsol Honda Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Setelah Portugal, seri MotoGP 2022 akan menggelar putaran keenam di salah satu sirkuit bersejarah dalam kalender Kejuaraan Dunia, Circuito de Jerez-Angel Nieto, Spanyol, pada akhir pekan ini (29/4 – 1/5/2022).

Balapan nanti akan menjadi tantangan bagi Honda, utamanya para pembalap skuad pabrikan Repsol Honda, Marc Marquez dan Pol Espargaro. Maklum, Honda memiliki statistik impresif di kelas premier di trek sepanjang 4,4 km dengan 13 tikungan itu.

Sejak menjadi tuan rumah GP Spanyol mulai 1987 (sekali dipindahkan ke Jarama pada 1988), Honda tercatat mampu 22 kali memenangi kelas premier, 12 di 500cc dan 10 MotoGP.

Hebatnya lagi, Honda selalu berhasil menempatkan pembalapnya di podium kelas premier GP Spanyol sejak 1995 sampai 2019.

Menariknya, dominasi finis tiga besar Honda di GP Spanyol tersebut justru dimulai dengan kemenangan Alberto Puig di kelas 500cc pada 1995 bersama Fortuna Honda Pons. Puig sendiri kin menjadi Manajer Tim Repsol Honda.

Setelah Puig, nama-nama pembalap Honda (dari tim pabrikan, satelit, hingga privat) seperti Alex Criville, Valentino Rossi, Sete Gibernau, Dani Pedrosa, Casey Stoner, hingga Marquez silih berganti memenangi kelas utama GP Spanyol di Jerez.

Baca Juga:

Jika dilihat sejak kali pertama Jerez menggelar GP pada 1987, Mick Doohan menjadi pembalap Honda dengan kemenangan terbanyak di Jerez, empat (1991, 1992, 1994, 1996).

Berikutnya ada Criville (1997, 1998, 1999), Rossi (2001, 2002, 2003), Pedrosa (2008, 2013, 2017), dan Marquez (2014, 2018, 2019) yang masing-masing memberikan tiga kemenangan kelas premier untuk Honda di Jerez.

Rangkaian podium Honda di kelas premier balapan di Jerez terhenti pada 2020. Saat itu, Fabio Quartararo dan Maverick Vinales (sama-sama Yamaha) serta Andrea Dovizioso (Ducati) naik podium MotoGP di Jerez.

Setahun kemudian, 2021, Honda kembali gagal menempatkan pembalapnya di podium Jerez. Tiga besar GP Spanyol 2021 masing-masing ditempati duet Ducati Lenovo Team, Jack Miller dan Francesco Bagnaia, serta Franco Morbidelli (Yamaha).

Melihat catatan impresif Honda di kelas premier di Jerez, akhir pekan nanti jelas menjadi tantangan bagi juara MotoGP enam kali (2013, 2014, 2016-2019) Marc Marquez dan Pol Espargaro.

Menarik untuk melihat bagaimana performa mereka di Jerez nanti. Setelah kesulitan di Portugal – Marquez P6, Espargaro P9 – banyak yang pesimistis keduanya mampu mengembalikan tradisi podium Honda di Jerez yang hilang dua tahun terakhir.  

Meskipun begitu, Honda masih menjadi pabrikan dengan kemenangan terbanyak kelas premier di Jerez dalam 10 edisi terakhir, enam, masing-masing lewat Stoner, Pedrosa, dan Marquez.

Meskipun fisiknya terlihat belum pulih benar dari cedera, Marc Marquez pasti belum lupa bagaimana cara memenangi balapan MotoGP di Jerez dengan Honda RC213V.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Jumlah Mesin yang Sudah Dipakai Pembalap MotoGP 2022
Artikel berikutnya MotoGP Portugal Berakhir Buruk, Enea Bastianini Ingin Tebus di Jerez

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia