Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

MotoGP Uji Sistem Komunikasi Race Direction dengan Pembalap

Seperti yang telah diketahui Motorsport.com, Promotor MotoGP, Dorna, meluncurkan sistem radio baru pada Senin (1/5/2023) di Sirkuit Jerez. Sistem ini memungkinkan para pembalap untuk menerima pesan yang dikirim dari Race Direction.

TEST_JEREZ_RADIO

Proyek tersebut masih dalam tahap embrio dan perlu banyak pengembangan ke depannya. Ide awalnya lahir untuk mengedepankan keamanan, meski tidak menutup kemungkinan untuk aplikasi lain berdasarkan hasil tes yang akan dilakukan di masa depan.

Race Direction dapat berkomunikasi dengan para pembalap melalui pesan yang telah direkam sebelumnya, ketika mereka mendekati area sirkuit di mana beberapa kemungkinan penting telah terjadi. Dapat dipahami bahwa akan ada beberapa zona yang disepakati untuk membangun komunikasi ini, untuk menghindari gangguan pada rider yang menerimanya.

Mereka yang terpilih untuk merasakan pengalaman pertama ini adalah Fabio Quartararo, Aleix Espargaro dan Jonas Folger.

Baca Juga:

Meskipun tidak banyak detail teknologi yang dibocorkan, Motorsport.com menafsirkan bahwa Dorna dan pemasok helm dan kostum balap Prancis, Spanyol, dan Jerman telah bekerja sama untuk memasukkan perangkat penerima kecil (secara keseluruhan ) dan semacam pemancar suara, di dalam bantalan helm.

Melalui alat ini, komunikasi dengan pilot akan terjalin, yang bersifat searah (dari Race Direction kepadanya). Tampaknya, lubang suara ini tidak ditempatkan di dalam liang telinga agar tidak terlalu mengganggu, melainkan akan menyentuh permukaan luar telinga.

Pengujian ini diikuti dengan cermat oleh mereka yang bertanggung jawab atas departemen penelitian dan pengembangan Dorna, yang dilengkapi dengan mesin untuk mengukur desibel yang dipancarkan oleh prototipe MotoGP.

Inisiatif ini mengambil jalur yang telah dieksplorasi di masa lalu dan, hingga kini, belum mencapai kesuksesan yang diinginkan. Terakhir kali yang menguji adalah Stefan Bradl, dalam tes yang dilakukan di Misano tiga tahun lalu, setelah gaagasan ini muncul dalam salah satu pertemuan Komisi Keselamatan.

Saat itu, para pilot meminta penyelenggara untuk memperbaiki persinyalan bendera. Sejak saat itu, panel lampu diimplementasikan, yang juga telah ditingkatkan dari waktu ke waktu.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Morbidelli: Teknologi Ban Seharusnya Selevel dengan Motor
Artikel berikutnya Bezzecchi dan Marini Tercepat dalam Tes MotoGP

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia