Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Musim 2019, Miller bertahan dengan Pramac

Jack Miller mengonfirmasikan dirinya bertahan di Pramac Ducati musim depan, menggantikan Danilo Petrucci sebagai ujung tombak skuat satelit Ducati.

Jack Miller, Pramac Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Dengan Lorenzo meninggalkan Ducati, Petrucci dan Miller dikaitkan dengan promosi ke Borgo Panigale. Pada akhirnya, Petrux yang ditunjuk sebagai pendamping Andrea Dovizioso musim depan.

Miller hampir dipastikan bertahan di Pramac musim 2019, namun ia akan mendapatkan pasokan Desmosedici terbaru dari Ducati. Belum menandatangani kontrak apapun, pembalap Australia itu berharap proses perpanjangan kontraknya akan berlangsung pada akhir pekan ini di Catalunya.

Baca Juga:

“Seperti yang saya kira, saya bertahan di sini dan akan menggunakan GP19. Satu tahun lagi di Pramac, saya pikir itu bagus bagi kami,” ujar Miller, yang langsung menjabarkan kontraknya kemungkinan hanya berdurasi satu tahun.

“Ini telah direncanakan, kami telah memiliki opsi awal untuk tahun ini. Kontrak memang belum ditandatangani sampai saat ini, namun saya berasumsi itu akan rampung hari ini atau besok.”

Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing with special Lamborghini livery
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
Jack Miller, Pramac Racing
10

Hanya mendapatkan kontrak satu tahun, Miller tertantang untuk membuktikan kepada Ducati bahwa dirinya pantas dipertahankan dalam jangka waktu panjang.

“Kami belum pernah berada dalam situasi ini [kontrak satu tahun], tapi saya berasumsi Danilo juga mendapatkan hal serupa," terangnya.

"Mereka menganggap kami sebagai pembalap tes, yang memiliki dampak positif dan negatif. Tapi saya bersemangat, saya akan mengambil tantangan ini.”

Diduetkan dengan rookie Francesco Bagnaia musim depan, Jackass menerima tantangan untuk menjadi ujung tombak skuat Pramac.

“Saya bersemangat untuk menjadi pembalap pertama tahun depan,” ungkap Miller. “Ini akan bagus, Anda akan mendapatkan tekanan sebagai ujung tombak tim.

“Ini adalah kali pertama, memang di Marc VDS saya merasa seperti pembalap utama, namun hanya bertarung untuk posisi ke-14 atau 15, itu tidak berarti banyak.

“Senang menjadi pembalap utama tim dengan motor yang dapat memenangi balapan, tentunya akan sangat menyenangkan.”

Laporan tambahan oleh Oriol Puigdemont

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya MotoGP revisi jadwal dan batasan tes musim depan
Artikel berikutnya Tinggalkan Honda, Pedrosa terombang-ambing

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia